BANDUNG, bipol.co – Tim SAR dari Basarnas Kantor SAR Bandung kembali melakukan pencarian Nelayan hilang, di Perairan Tasikmalaya.
Satu orang nelayan asal Sukabumi terseret ombak di Pantai Pangkalan Ds Mandalajaya Kec. Cikalong Kab. Tasikmalaya.
Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansyah, mengatakan pencarian memasuki hari kedua.
“sebelumnya pada hari pertama dilakukan penyisiran darat dan masih nihil hasil pencarian,” jelasnya, Jumat (25/10).
Tim melakukan Penyisiran pantai sejauh 3 Km ke arah Timur, sedangkan SRU 2 Penyisiran pantai sejauh 3 Km ke arah Barat.
“Adapun cuaca di lapangan cerah, dengan gelombang 2.5 M dan angin 9 knots,” terangnya.
Deden menambahkan, pencarian dilakukan dengan jalur darat, Karena Gelombang laut Tinggi.
“Kami Sisir pantai melalui jalur darat,” jelasnya.
Tim Rescue Pos SAR Tasikmalaya dibantu oleh unsur di lapangan seperti BPBD Tasikmalaya, Polsek Cikalong, Polairud Cipatujah dan HNSI Tasikmalaya dengan Alut Yang Digunakan yaitu satu Unit Rescue Car Compartment, satu Unit LCR dan Mopel, satu Set Peralatan Komunikasi, satu Set Peralatan Medis dan satu Unit Binocular.
Sebelumnya Ence dinyatakan hilang di perairan Pantai Pangkalan pada 24 Oktober 2019 pukul 04.30 WIB setelah sebelumnya perahu yang dinaikinya terbelah menjadi dua karena diterjang ombak yang sangat besar bersama satu rekannya yang berhasil menyelamatan diri A.N Aang dengan sisa potongan perahu hingga terdampar dan di selamatkan warga sekitar. Kedua nelayan tersebut merupakan nelayan asal Pelabuhan Ratu Sukabumi yang pergi melaut dengan tujuan Batu Karas Pangandaran.
Redaktur: Arief