“Saya aja kaget tadi pagi, saya pikir evaluasi seperti biasa, tapi itu yang saya terima, ya sudah,” ujarnya kepada awak media di Cibinong, Kabupaten Bogor Jawa Barat, Jumat.
Ia mengatakan bahwa pada Jumat pagi dirinya diajak mengobrol oleh manajemen Tira Persikabo mengenai evaluasi tim Laskar Pajajaran yang dalam 14 pertandingan terakhir tak pernah menang. Saat itu pula, kontrak kerjanya diputus, sehingga mulai besok Rahmad Darmawan sudah tidak lagi melatih tim Tira Persikabo.
Menurutnya, dalam kontrak memang tertuang mengenai aturan bahwa manajemen berhak melakukan evaluasi dan berhak memutus hubungan kerja, jika tim asuhannya kalah dalam pertandingan empat kali berturut-turut.
“Tapi jujur, saya belum mengalami itu. Paling banyak dua kali kalah, terus draw, belum pernah empat kali berturut-turut. Atau tiga kali berturut-turut bahkan belum pernah,” bebernya.
Meski begitu, ia telah menerima keputusan manajemen Tira Persikabo. Rahmad Darmawan mengaku akan tetap menjalani karirnya ke depan di bidang olahraga.
“Saya punya masa depan, tentu akan menatap ke depan. Saya akan tetap ke sepak bola kepelatihan. Semua tahu, sampe pangkat kemiliteran aja saya korbankan untuk passion saya,” tuturnya. (ant)
Editor Deden .GP