Kasus Dirut Garuda, Jokowi: Jangan Ada yang Mengulangi

- Editor

Sabtu, 7 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo (ant)

Presiden Joko Widodo (ant)

JAKARTA.bipol.co- Presiden RI Joko Widodo menegaskan untuk tidak menggulangi kasus penyeludupan seperti yang terjadi di PT Garuda Indonesia sehingga mengakibatkan pemecatan Dirut Ari Akshara

“Sudah diputuskan oleh Menteri BUMN (Erick Thohir). Udah itu tegas sekali. Saya kira pesannya tegas sekali. Jangan ada yang mengulang-ulang seperti itu lagi,” kata Jokowi usai peresmian Tol JORR 2 Kunciran-Serpong di Gerbang Tol Parigi, Tangerang Selatan, Jumat (6/12).

Kepala Negara juga mengapresiasi sikap tegas Menteri BUMN dan tidak ada lagi yang main-main untuk melakukan penyalahgunaan wewenang dan pelanggaran hukum.

“Pesan untuk semuanya, jangan main main,” kata Presiden menegaskan.

Dalam pemberitaan sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir akan memberhentikan Direktur Utama Garuda Ari Askhara terkait dengan kasus motor Harley dan sepeda Brompton yang diduga diselundupkan melalui pesawat baru jenis Airbus A330-900 seri Neo.

Berdasarkan hasil penelusuran di pasaran perkiraan nilai motor Harley Davidson tersebut berkisar antara Rp200 juta dan Rp800 juta per unit.

Ia menyebutlam nilai dari sepeda Brompton berkisar antara Rp50juta dan Rp60juta/unit. Perkiraan total kerugian negara berkisar antara Rp532 juta dan Rp1,5 miliar. (ant)

Editor    Deden .GP

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB