DPKP3 Pemkot Bandung Kesulitan Pelihara Taman Pasupati

- Editor

Selasa, 10 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, bipol.co – Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3) Kota Bandung mengaku kesulitan memelihara taman di bawah jembatan layang Pasupati. DPKP3 menduga ada oknum yang sengaja merusak sejumlah fasilitas di tempat tersebut.

Ini pengakuan Sekretaris DPKP3 Kota Bandung, Agus Hidayat, Senin (9/12/2019).

Dikatakannya, berdasarkan hasil laporan dari petugas di lapangan, perusakan fasilitas diduga dilakukan oleh sejumlah oknum yang kerap menjadi provokator di lokasi pembuatan rumah deret Tamansari.

“Info dari orang lapangan, kerusakan fasilitas di Taman Film dilakukan oleh oknum yang tidak setuju terhadap pembangunan RDTS (Rumah Derert Tamansari),” kata Agus Hidayat.

Agus menuturkan, sejumlah oknum tersebut diduga sengaja melakukan perusakan fasilitas sebagai bentuk ekspresi kekecewaan kepada DPKP3, karena pengelolaan taman sama-sama diurus oleh DPKP3 yang juga penanggungjawab proyek pembuatan rumah deret.

“Sebagai bentuk pelampiasan. Karena mereka tahu Taman Film pengelolaannya di bawah DPKP3, sama dengan penanggung jawab pembangunan RDTS,” tegasnya.

Dari hasil temuan di lapangan itulah Agus memprediksi bahwa pemeliharaan kawasan taman di bawah jembatan layang Pasupati cukup berat. Terlebih, beberapa kali di kawasan tersebut juga kerap terjadi bentrokan yang berpengaruh terhadap fasilitas taman.

“Apalagi direksi keet (tempat untuk pengawasan, pengendalian pekerjaan, dan pekerjaan administrasi proyek) kontraktor dibangunnya di Taman Film sebelah toilet. Kerusakan dilakukan pada malam hari. CCTV dirusak, toilet juga dirusak. Jadi selama belum kondusif masalah RDTS. Fasilitas di Taman Film pasti dirusak terus,” ungkapnya.

Sebetulnya, sambung Agus, DPKP3 memelihara secara rutin Taman Film. Walau pun hanya terdapat tiga orang petugas saja untuk mengurus seluruh area taman di bawah jembatan layang Pasupati.

Sekalipun tidak memiliki anggaran khusus, namun DPKP3 akan mencoba untuk memperbaiki sejumlah fasilitas area taman di bawah jembatan layang Pasupati ini.

“Pemeliharaan rutin tiap hari dilaksanakan, ada petugas tiga orang di Taman Film. Ke depannya kita anggarkan untuk perbaikan fasilitas. Untuk pengecatan kembali dinding-dinding, minggu ini akan dilaksanakan,” katanya.* humas.bandung.go.id

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB