Lewat “Bancarea”, Kecamatan Coblong Entaskan Masalah

- Editor

Senin, 16 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, meresmikan pencanangan gerakan Bancarea di Kecamatan Coblong, Minggu (15/12/2019).* humas.bandung.go.id

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, meresmikan pencanangan gerakan Bancarea di Kecamatan Coblong, Minggu (15/12/2019).* humas.bandung.go.id

BANDUNG, bipol.co – Kecamatan Coblong meluncurkan program Bancarea, sebuah, gerakan kolaborasi berbagai elemen untuk menuntaskan beragam masalah yang bermunculan di wilayah dengan karakteristik masyarakat heterogen ini.

Camat Coblong, Krinda Hamidipraja, mengungkapkan setidaknya terdapat empat persoalan utama yang kini dihadapi di wilayahnya. Pertama, keberadaan sejumlah titik kawasan kumuh. Ke dua, angka Open Defecation Free (ODF). Ke tiga, HIV/AIDS. Ke empat, stunting.

“Kita ini punya potensi yang cukup banyak. Ada ITB, Unpad, LIPI, BPSDM, ormas, OKP, relawan, komunitas, dan masih banyak lagi yang kini dicanangkan dengan Bancarea di Lebak Larang,” ucap Krinda di Kampung Biru RW 04 (Lebak Larang Babakan Kicau) Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Minggu (15/12/2019).

Krinda menuturkan, gerakan pertama Bancarea ini yakni membuat mural gang sepanjang 70 meter. Kemudian, dinding sejumlah rumah juga dilakukan pengecatan beraneka warna.

“Rencana hampir 400 meter sekarang baru 70 meter, dengan mural menggambarkan lintas seni budaya, agama, lintas masyarakat. Mural ini sebagai salah satu cara agar kawasannya tidak terlihat kumuh,” katanya.

Pemanfaatan dinding rumah dan gang juga untuk mengampanyekan pencegahan HIV/AIDS dengan dikemas dalam bentuk grafiti.

Krinda menilai, kampanye melalui visual ini lebih mudah sampai ke masyarakat.

Sedangkan soal ODF di wilayahnya, Krinda sudah merancang pembuatan septictank komunal dan beberapa septictank mini. Dia juga akan mencoba dengan pembuatan sempadan sungai.

“Kalau untuk stunting kita kerja sama dengan Batan, puskesmas, serta diadakan PMTAS (pemberian makanan tambahan anak sekolah). Kemudian CSR juga kita coba untuk pemberian makanan gizi tambahan kepada anak-anak,” tambahnya.

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, yang datang meresmikan pencanangan gerakan Bancarea mengaku sangat terkesan dengan kolaborasi masyarakat. Padahal dia menilai di wilayah tersebut karakteristik masyarakatnya cukup heterogen dengan banyaknya pendatang, baik dari kalangan pekerja maupun mahasiswa.

Yana meyakini budaya gotong-royong masih kental melekat di masyarakat Kota Bandung. Sekarang tinggal meningkatkannya, sehingga kian menumbuhkan kesadaran untuk bekerja sama menuntaskan masalah di tengah masyarakat.

“Ini salah satu bentuk konkret kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan stakeholder lain untuk membangun wilayahnya. Dengan semangat kolaborasi seperti hari ini dengan tagline Bancarea itu, kerja bareng kolaborasi yang mudah-mudahan beragam masalah ini diselesaikan dengan semangat kolaborasi,” papar Yana.

Yana menilai kolaborasi yang dibangun masyarakat Kecamatan Coblong ini sudah cukup solid, sehingga, pola serupa bisa menjadi percontohan untuk diterapkan di 29 kecamatan lainnya di Kota Bandung.*

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB