Pemkot Bandung Tanam 5.500 Pohon

- Editor

Senin, 13 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

BANDUNG.bipol.co – Memperingati Hari Gerakan Menanam Sejuta Pohon Sedunia yang jatuh pada setiap 10 Januari, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan menanam sebanyak 5.500 pohon kopi di daerah perbukitan Bandung bagian timur. Rencananya, aksi ini bakal digelar pada Selasa, 14 Januari 2020.

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan), Eva Yosida, menerangkan, pohon-pohon tersebut akan ditanam di Kecamatan Ujungberung sebanyak 3.500 pohon, Kecamatan Cibiru sebanyak 1.500 pohon, dan Kecamatan Panyileukan sebanyak 500 pohon.

Eva menuturkan, penanam pohon memang menjadi salah satu program prioritas melalui program Bandung Menanam Jilid 1. Momentum Hari Gerakan Menanam Sejuta Pohon Sedunia menjadi kesempatan yang tepat untuk kembali melakukan penanaman secara serentak.

“Pada hari tersebut, pohon kopi akan ditanam oleh para petani kopi Kota Bandung, para penyuluh, ASN Dispangtan Kota Bandung serta para ASN di kewilayahan seperti Kecamatan Ujung Berung, Cibiru dan Panyileukan,” ujarnya.

Menurut Eva, penanam pohon ini sebagai upaya untuk menambah Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Bandung. Saat ini Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3) mencatat RTH di Kota Bandung sudah mencapai 12,21 persen.

“Peringatan Hari Sejuta Pohon Sedunia Tingkat Kota Bandung dengan menanam pohon pada titik-titik yang tepat, bertujuan selain untuk menambah luasan RTH Kota Bandung khususnya di wilayah Bandung Timur. Juga dapat mengurangi tingkat pencemaran udara sehingga kestabilan lingkungan dapat terjaga,” paparnya.

Eva menambahkan, program Bandung Menanam jilid 1 yang kini tengah fokus digarap Dispangtan juga sebagai bagian dari usaha memperbanyak pengikat tanah dan air di kawasan perbukitan. Utamanya dari kawasan perbukitan di sebelah utara yang kerap berdampak langsung terhadap Kota Bandung.

“Oleh sebab itu, kami menganggap program penanaman pohon ini penting. Perlu kita ketahui juga bahwa kesediaan air tanah bisa cepat habis jika faktor pengikat air semakin berkurang. Jadi menanam pohon adalah salah satu solusinya,” katanya.* (hms)

 

 

Editor       Deden .GP

Berita Terkait

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Ini 5 Kebiasaan Orang Sukses Menurut Pengakuan Grace Tahir
Kang DS Sampaikan Pengalaman Saat Guru Ngaji Dibawa ke RS Pulang Tak Punya Uang

Berita Terkait

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Senin, 28 Oktober 2024 - 14:24 WIB

Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang

Minggu, 20 Oktober 2024 - 17:34 WIB

Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP

Berita Terbaru