Warga Natuna Tolak WNI dari Wuhan

- Editor

Senin, 3 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Natuna melakukan aksi unjuk rasa di depan gerbang pangkalan TNI Angkatan Udara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (1/2/2020). (net)

Warga Natuna melakukan aksi unjuk rasa di depan gerbang pangkalan TNI Angkatan Udara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (1/2/2020). (net)

MEULABOH.bipol.co- Kepala Ombudsman Perwakilan Provinsi Aceh Dr Taqwaddin Husin mengaku sedih dan kecewa atas sikap masyarakat di Kepulauan Natuna yang menolak kedatangan warga negara Indonesia (WNI) yang akan diobservasi di daerah itu, setelah tiba dari Wuhan, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Minggu (2/2).

“Kedatangan para WNI ke Natuna bukan atas keinginan sendiri, akan tetapi karena kebijakan pemerintah Presiden Jokowi,” kata Taqwaddin Husin  di Meulaboh, Minggu malam (2/2).

Menurutnya, di satu sisi penolakan ini merupakan pembangkangan terhadap kebijakan pemerintah.

Di sisi lain adanya penolakan ini telah membuat ketersinggungan masyarakat daerah lainnya, terutama daerah tempat berasal para WNI tersebut.

“Sebagai putra daerah Aceh, saya tersinggung mendapat perlakuan seperti itu oleh masyarakat di Natuna,” kata Taqwaddin Husin menambahkan.

Padahal, kata dia, beberapa hari lalu beberapa kapal perang dan hampir seribuan prajurit TNI dikirim ke Natuna, termasuk dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia untuk menyelamatkan wilayah Kepulauan Natuna dari intervensi asing.

Akan tetapi, ketika giliran diminta untuk menampung sementara saja (14 hari) para WNI untuk proses observasi paparan virus Corona, masyarakat di daerah tersebut malah melakukan penolakan.

“Saya akan terus memantau melalui teman di sana. Jika masih terjadi penolakan, apalagi dengan nada kebencian. Maka, saya sarankan agar Pemerintah Aceh mengambil langkah cepat menjemput anak-anak Aceh dari sana (Natuna),” kata Taqwaddin Husin menuturkan.

Ia juga berharap semoga masyarakat Natuna dapat menerima saudara sebangsa dengan sukacita dan penuh persahabatan.

Apalagi sebelum diambil kebijakan oleh pemerintah, tentu bapak Presiden Jokowi bersama para menterinya sudah mengkaji segala kemungkinan.

“Semoga melalui kebijakan ini persahabatan warga Natuna dengan masyarakat daerah lainnya akan terjalin secara harmonis. Walaupun, mungkin saat ini mereka tidak bisa bertemu dengan para WNI yang sedang diobservasi. Adanya penerimaan yang lapang dada, tentu akan menggembirakan kita semua warga bangsa Indonesia, semoga,” harapnya.  (net)

Editor       Deden .GP

Berita Terkait

Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China
Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran
Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara
Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien
Bersama Perangi Judi Online, Menkomdigi : Presiden Tegaskan Tak ada Kongkalikong dan Backing
Presiden Prabowo Subianto Apresiasi Kunjungan Resmi PM Singapura ke Indonesia
Presiden Prabowo Subianto Tandatangani PP Tentang Penghapusan Piutang Macet UMKM
Pemda Provinsi Jawa Barat Borong Tiga Penghargaan

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 16:45 WIB

Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China

Sabtu, 9 November 2024 - 11:37 WIB

Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran

Jumat, 8 November 2024 - 15:53 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara

Kamis, 7 November 2024 - 16:15 WIB

Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien

Kamis, 7 November 2024 - 15:51 WIB

Bersama Perangi Judi Online, Menkomdigi : Presiden Tegaskan Tak ada Kongkalikong dan Backing

Berita Terbaru

Timnas Indonesia telan kekalahan dari Jepang 0-4, pada lagadi Grup C  Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di SUGBK, Jakarta, Jumat malam. (Foto: Tangkapan layar/istimewa)

Olahraga

Dijebol Jepang 4-0, Shin Tae-yong Belum Lempar Handuk

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:52 WIB