Uu: Event yang Campuradukkan Budaya dan Agama, Sebaiknya tidak Dilaksanakan

- Editor

Selasa, 4 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wagub Uu saat beraudiensi dengan Forum Ormas Islam di Gedung Sate, Senin siang (3/2/2020).* humas pemprov jabar

Wagub Uu saat beraudiensi dengan Forum Ormas Islam di Gedung Sate, Senin siang (3/2/2020).* humas pemprov jabar

BANDUNG, bipol.co – Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, berjanji mengingatkan Kota Bandung dan Kabupaten Bogor tentang event yang akan digelar di dua daerah tersebut.

Menurut Uu, selama event itu murni acara budaya dan tidak melanggar aturan, maka silakan dilanjutkan, tetapi jika ada pencampuradukan budaya dan akidah sebaiknya tidak dilaksanakan. Hal itu diungkapkan Uu usai beraudiensi dengan forum Ormas Islam di Gedung Sate, Senin siang (3/2/2020).

“Kami akan ingatkan kedua daerah agar tidak melanggar aturan dalam menggelar sebuah event. Jika ada aturan yang dilanggar, di antaranya soal pencampuradukan budaya dan agama atau akidah, maka sebaiknya tidak dilaksanakan” kata Uu.

Namun, menurut Uu, Pemdaprov Jabar juga akan mengkaji sesuai kewenangannya tentang informasi dari masyarakat adanya dugaan pencampuradukan budaya dan akidah agama tertentu.

“Kita akan kaji informasi itu. Kalau memang iya ada unsur pencampuradukan, maka jelas itu melanggar aturan. Jika hanya mengedepankan budaya, maka akan kita dukung” jelasnya.

Sebelumnya, Forum Ormas Islam atau Formasi melakukan aksi unjuk rasa di Jalan Diponegoro depan Gedung Sate. Mereka menolak gelaran Cap Gomeh di Kabupaten Bogor dan kirab budaya kerukunan umat beragama yang rencananya digelar di Kota Bandung 15 Februari 2020. Formasi menilai di kedua acara itu ada unsur pencampuradukan akidah agama tertentu dan budaya.* jabarprov.go.id

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB