Taekwondo ITN Open IV Kembali Digelar

- Editor

Minggu, 16 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Panitia Kejuaraan Taekwondo antar Unit se-Jawa Barat 'ITN Open IV berpose bersama pada jumpa pers di Gedung KONI Jabar Jalan Pajajaran Bandung,Sabtu (15/2). (Foto Deden .GP)

Panitia Kejuaraan Taekwondo antar Unit se-Jawa Barat 'ITN Open IV berpose bersama pada jumpa pers di Gedung KONI Jabar Jalan Pajajaran Bandung,Sabtu (15/2). (Foto Deden .GP)

BANDUNG, bipol.co – Kejuaraan Taekwondo antar unit se-Jawa Barat bertajuk ITN Open kembali digelar. Gelaran ITN Open IV tahun 2020 ini akan dilaksanakan di GOR Pajajaran dan GOR Tri Lomba Juang pada 21-23 Februari 2020 mendatang.

Seperti pada kejuaraan sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana ITN Open IV, Dindin Herdiana mengatakan, kejuaraan kali inipun mendapat sambutan luar biasa dari unit latihan taekwondo di Jabar. Bayangkan, lebih dari 2000 atlet mendaftar untuk bisa berpartisipasi pada kejuaraan yang pertama kali digelar pada tahun 2017 tersebut.

“Tapi tentu saja ada ketentuan jumlah peserta yang ditetapkan pengurus provinsi TI (taekwondo Indonesia) Jabar, kami hanya menerima peserta sebanyak 1690 orang. Selisih 10 orang dari kuota maksimal yang ditetapkan TI Jabar yakni 1700 atlet,” ujar Dindin saat jumpa pers di Ruang Kominfo KONI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung,  Sabtu (15/2/2020).

Menurut Dindin, sebanyak 1690 atlet tersebut, berasal dari 23 pengcab TI kota/kabupaten dan 116 unit latihan taekwondo di Jawa Barat. Empat pengcab TI Kota/Kabupaten yang tidak mengirim perwakilannya pada kejuaraan kali ini yakni Kabupaten Bekasi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi, dan Kota Banjar.

“Untuk nomor yang dipertandingkan yakni kyougi dan poomsae, baik di kategori pemula yang diikuti 1068 atlet maupun di kategori prestasi yang diikuti 622 atlet. Sedangkan untuk kelompok usia atlet dibagi menjadi pra-kadet, kadet, junior, dan senior, baik putra maupun putri. Minus atlet yang saat ini berada di pelatda PON XX karena memang dilarang tampil,” kata Dindin.

Pada Kejuaraan Taekwondo antar Unit se-Jawa Barat ‘ITN Open IV’, lanjutnya, memperebutkan Piala Bergilir TI Jabar serta total uang pembinaan mencapai Rp10 juta lebih. Baik bagi juara umum I, II, III, maupun atlet terbaik putra dan putri pada nomor kyorugi dan poomsae.

Pada kesempatan yang sama, Pembina Utama ITN sekaligus Technical Delegate ITN Open IV, Suryana menambahkan, kejuaraan yang digelar setiap tahun sejak tahun 2017 ini sudah ikut melahirkan beberapa atlet taekwondo potensial bagi Kota Bandung dan Jawa Barat. Bahkan untuk saat ini, setidaknya ada tiga atlet taekwondo ‘jebolan’ ITN Open yang masuk dalam komposisi tim Pelatda PON XX Jabar.

“Tujuan dari pelaksanaan kejuaraan sendiri, selain ajang kompetisi, juga untuk mendukung program pembinaan atlet taekwondi yang sudah disusun Pengcab TI Kota Bandung maupun Pengprov TI Jabar dalam rangka peningkatan prestasi. Semoga kejuaraan ITN Open kali ini pun bisa melahirkan atlet-atlet potensial untuk membela Jabar di ajang nasional dan internasional,” ujar Suryana.

Untuk menjaga kualitas kejuaraan, Suryana mengaku sudah menyiapkan berbagai perangkat dan peralatan pertandingan sesuai standar internasional. Salah satunya dengan menurunkan sebanyak 40 wasit dengan kualifikasi internasional, nasional, dan daerah.

Kejuaraan Taekwondo antar Unit se-Jawa Barat ‘ITN Open IV’ rencananya akan dibuka langsung Ketua Pengprov TI Jabar, Benny R Gautama pada Sabtu (22/2/2020) mendatang di GOR Pajajaran.

Editor      Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB