BKPM Terima Delegasi Investor Besar Korea

- Editor

Jumat, 6 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. (net).

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. (net).

JAKARTA.bipol.co- Di tengah wabah Virus Corona baru (Covid-19) Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada Kamis (5/3) menerima delegasi dan misi investasi perusahaan besar asal Korea Selatan yang menyatakan minatnya berinvestasi di bidang cold storage dan industri aspal di Indonesia Timur.

Direktur Promosi Sektoral BKPM Imam Soejoedi yang mendampingi Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dalam pertemuan itu mengungkapkan minat tersebut memberi sinyal optimistisme terhadap investasi di Indonesia di tengah mewabahnya Covid-19.

“Kepala BKPM menyampaikan bahwa di tengah ancaman wabah Covid-19 di dunia, rencana investasi ini menunjukan bahwa Indonesia masih menjadi maskot bagi perusahaan asing dan dalam negeri terus melakukan investasi di Indonesia. Sinyal ini memberikan optimisme akan capaian realisasi investasi tahun 2020 meskipun wabah Covid-19 sudah melanda Indonesia,” kata Imam dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Saat ini baik Korea Selatan maupun Indonesia tengah menghadapi ancaman wabah Virus Corona. Meski demikian, minat dari investor untuk melakukan kunjungan terkait investasi di kedua negara belum mengalami penurunan.

Imam mengatakan investor Korea Selatan mengincar pembangunan cold storage maupun industri aspal di wilayah Indonesia Timur.

Rencana investasi cold storage ini sangat berdampak tidak hanya bagi industri makanan dan minuman serta industri perikanan, namun juga bagi para nelayan dan petani.

“Fasilitas cold storage yang akan dibangun akan menggunakan teknologi pendinginan paling mutakhir dengan suhu minus 150 derajat celsius sehingga akan sangat membantu produk-produk menjadi lebih awet. Di samping itu, teknologi ini juga ramah lingkungan sehingga tidak merusak wilayah sekitarnya,” terangnya.

Sementara itu, untuk investasi aspal di Kawasan Timur Indonesia tentunya akan bermanfaat bagi neraca perdagangan Indonesia lantaran sebesar 80 persen produk aspal nasional masih diimpor.

Investasi itu juga tidak hanya membuka lapangan kerja namun juga merupakan substitusi produk impor.

“Nilai manfaat yang diberikan dari investasi ini akan berlipat-lipat. Inilah yang harus kita kupas dari sebuah minat investasi. Tidak hanya angka investasinya, namun juga kualitasnya, bagaimana manfaatnya kepada masyarakat,” katanya.

BKPM menegaskan akan mengawal rencana investasi tersebut hingga terealisasi. Lembaga itu juga memastikan kedua rencana investasi tersebut tidak hanya memberikan nilai tambah (multiplier effect) yang tinggi, namun juga akan memberdayakan ekonomi lokal.

“BKPM akan meminta kepada perusahaan untuk bermitra dengan pengusaha nasional di daerah. Daerah tentu bisa menjadi bagian dari supply chain-nya,” pungkas Imam.   (net)

Editor      Deden .GP

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB