Disdik Jabar Akan Bayarkan Rp82,4 Miliar Honorarium Guru Non-PNS

- Editor

Senin, 9 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil atau Emil, seusai menjadi pembina upacara peringatan Hari Guru Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2019 di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Senin (25/11/2019). * dok. Humas Pemprov Jabar

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil atau Emil, seusai menjadi pembina upacara peringatan Hari Guru Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2019 di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Senin (25/11/2019). * dok. Humas Pemprov Jabar

BANDUNG, bipol.co – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat segera mencairkan honorarium untuk pembayaran bulan Januari-Februari 2020 bagi guru dan tenaga kependidikan atau GTK non-PNS di tingkat SMA, SMK, dan SLB negeri sebesar Rp82,432 miliar lebih.

“Jumlah tersebut diberikan kepada GTK Non PNS di SMA, SMK, SLB negeri. Ini adalah untuk pembayaran bulan Januari dan Februari tahun anggaran 2020,” kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jabar, Dewi Sartika di Bandung, Senin.

Dewi mengatakan anggaran honor untuk guru dan tenaga kependidikan non-PNS yang diberikan merupakan bagian dari pembiayaan tahun 2020 untuk honorarium non-PNS di SMA, SMK, dan SLB negeri berjumlah Rp530 miliar.

Jumlah tersebut akan disalurkan kepada 22.567 orang yang terdiri atas 14.177 guru dan 8.390 tenaga kependidikan.

“Khusus untuk guru mungkin saja besarannya tidak sama karena terkait jumlah jam mengajar,” kata dia.

Menurut dia, pemberian honorarium tersebut merupakan bukti komitmen Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil, dalam memperhatikan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan di Provinsi Jabar.

“Mereka para menerima adalah tenaga non-PNS pasca alih kelola kewenangan SMA/SMK dari kabupaten/kota ke pemerintah provinsi. ’Ini bentuk perhatian Pak Gubernur yang konsern ke dunia pendidikan,” kata dia.

Dia mengatakan dalam prosesnya data para penerima telah diverifikasi oleh cabang dinas pendidikan yang ada 13 wilayah pelayanan.

Setelah itu, data masuk ke bidang guru dan tenaga kependidikan untuk diproses diverifikasi dan divalidasi dan seusai seluruhnya dinyatakan tidak ditemukan persoalan, baru pencairan ditetapkan.

“Untuk prosesnya tentu ada kendala. Tapi tidak signifikan. Contoh keterlambatan pengiriman data dari cabang dinas. Pada akhirnya kami bisa selesaikan,” kata dia.

Untuk pencairan berikutnya, lanjut dia, diharapkan dapat berjalan sesuai waktu atau setiap bulan sehingga dapat membantu para guru dan tenaga kependidikan non PNS dalam menunaikan tugas di sekolah.

Pihaknya juga terus memberikan kepeduliannya dalam meningkatkan mutu pendidikan guru dan tenaga kependidikan yakni dengan dilakukan dalam sejumlah program yang mengacu pada visi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Jabar Juara Lahir Batin dengan inovasi dan kolaborasi.

“Kami berharap semoga honor yang diterima guru dan tenaga kependidikan non PNS bermanfaat. Visi Jabar Juara lahir batin dengan inovasi dan kolaborasi jadi spirit kita untuk sama-sama meningkatkan mutu pendidikan dan indeks prestasi manusia Jawa Barat,” kata dia.

Pihaknya juga mengingatkan, ke depan seluruh kepala sekolah SMA, SMK dan SLB Negeri di Jawa Barat untuk senantiasa melakukan analisis kebutuhan guru secara konkrit berbasis regulasi.

“Caranya, yakni dengan jumlah jam minimal 24 jam pada setiap mata pelajaran yang diampu, sehingga pemenuhan kebutuhannya benar-benar oleh guru berlatar pendidikan S1 dan linier dengan latar belakang pendidikannya,” kata dia.*

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif
BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)
Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal
Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung
252 PNS Purna Bhakti, Pj Wali Kota Bandung Ucapkan Terima Kasih Atas Dedikasi Selama Ini
HARI PANGAN SEDUNIA, DKPP Jabar Akan Diseminasi Pangan Lokal dan Kampanye Stop Boros Pangan
Pemkot Cimahi Apel Gelar Pasukan Siaga Darurat Bencana Geo-Hidrometeorologi

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 14:41 WIB

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Jumat, 15 November 2024 - 19:47 WIB

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif

Kamis, 14 November 2024 - 17:43 WIB

BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)

Kamis, 14 November 2024 - 14:50 WIB

Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal

Kamis, 14 November 2024 - 07:56 WIB

Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung

Berita Terbaru