BANDUNG, bipol.co- Setelah menguras energi dan pikiran di meja hijau, kini para advokat itu beraksi di lapangan hijau. Bayangkan, betapa serunya jika lebih dari 400 lawyer dari seluruh Indonesia saling menjajal kemampuan mengolah bola di lapangan hijau dalam kompetisi sepak bola bertajuk ‘Tournament Mini Soccer 7 on 7: AAI Bandung Cup 2020’. Hajatan para figur penegak kebenaran ini akan dihelat di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu-Minggu (14-15/3/2020).
Pada jumpa pers semalam, Jumat (13/3), Ketua DPC Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) Bandung, Wenda S. Aluwi mengatakan, turnamen sepak bola antar advokat ini merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap tahun. Pada tahun 2020 ini, merupakan gelaran keenam dan DPC AAI Bandung didaulat sebagai tuan rumah.
“Kota Bandung merupakan kota keempat yang menjadi tuan rumah penyelenggara turnamen sepak bola antar advokat setelah Jakarta, Surabaya, dan Jogjakarta. Bagi AAI Bandung sendiri, ini menjadi gelaran pertama sebagai tuan rumah,” ujar Wenda di el Royale Hotel, Jalan Merdeka Kota Bandung, semalam.
Wenda mengatakan, peserta merupakan para advokat dari seluruh Indonesia yang mewakili organisasi advokat, kantor hukum, hingga alumni fakultas hukum. Jadi — menurut Wenda, peserta turnamen merupakan seorang advokat dan atau alumni fakultas hukum yang lulus ujian advokat.
“Total ada 20 tim advokat yang menyatakan ikut serta mewakili organisasi advokat, kantor hukum, hingga alumni fakultas hukum dari seluruh Indonesia. Satu tim, rata-rata berjumlah 20 orang sehingga sekitar 400 lebih advokat akan tumplek di stadion Siliwangi dalam turnamen ini,”ujar Wenda.
Ke-20 tim yang akan berlaga pada ‘Tournament Mini Soccer 7 on 7: AAI Bandung Cup 2020’ yakni tim AAI Jakarta Law Firm James Purba & Partners (JPP), AAI Jakarta Pusat, Jogjakarta Lawyers Football Club (JLFC), Peradi Jakarta Pusat, Peradi Jakarta Timur, Peradi Bandung, Peradi Bale Bandung, Peradi Surabaya, Peradi Semarang, Peradi Young Lawyers Club, Ikadin Bandung, Ikadin Bale Bandung, Ikadin Kendari, Trust Lawyer Club, DB & Ass Jakarta, Hagan & As. Makasar, dan eks FH Unpar.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Pelaksana, Edwin Hardi mengatakan, turnamen menggunakan sistem round robin dimana 20 tim akan dibagi dalam 4 grup yang masing-masing diisi 5 tim. Dari satu grup tersebut, akan diambil dua tim terbaik sebagai juara dan runner up untuk melaju ke babak knock out.
“Pertandingan akan digelar 2×10 menit dengan menggunakan setengah lapangan sepak bola. Turnamen memperebutkan total hadiah Rp30 juta untuk tim juara, pemain terbaik, dan top skor,” tutur Edwin.
Rurnamen akan dibuka pada Sabtu (14/3/2020) oleh Ketua Umum DPP AAI, Muhammad Ismak. Rencananya, gelaran pembukaan pun akan dihadiri Komisaris PT PBB, Kuswara S. Taryono serta beberapa pemain Persib Bandung.
Acara penutupan akan dilaksanakan pada Minggu (15/3) pukul 16.00 dengan ceremony penyerahan piala kepada tim juara.
Deden .G Pandawa