Bupati Intruksikan OPD Miliki Alat Termometer Infrared Gun

- Editor

Rabu, 18 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami saat diperiksa suhu tubuh oleh petugas Dinkes Kabupaten Sukabumi, Rabu (18/3).   (Foto   Firdaus)

Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami saat diperiksa suhu tubuh oleh petugas Dinkes Kabupaten Sukabumi, Rabu (18/3).   (Foto   Firdaus)

SUKABUMI, bipol.co-Ada pemandangan menarik sebelum rapat khusus Satuan Tugas Pengawasan Penangulangan dan Pencegahan (Satgas PPP) Covid-19 di Pemdopo Sukabumi. Beberapa saat menjelang rapat, petugas kesehatan memeriksa suhu tubuh para peserta rapat, termasuk Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami.

Dalam pemeriksaan itu, dahi bupati ditembak oleh termometer infrared gun. Sinar yang terpancar dari alat tersebut dapat mengukur suhu tubuh seseorang dengan akurasi dan presisi yang tinggi. Petugas kesehatan juga memeriksa suhu tubuh pejabat lainnya antara lain Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, H. Iyos Somantri.

Tampaknya bupati terkagum-kagum dan tertarik dengan alat pengukur suhu tubuh yang dapat bekerja dengan cepat dengan hanya sekali pijit itu. Dia pun menginstrusikan semua perangkat daerah dapat memiliki termometer infrared gun untuk mengefektifikan pengukuran suhu para pegawai.

“Setiap perangkat daerah harus punya alat seperti ini untuk pencegahan awal. Jadi sebelum masuk kerja, setiap pegawai dapat dicek dulu suhu tubuhnya. Cara kerjanya lebih cepat dibandingkan termometer biasa,” kata Marwan setelah pemeriksaam suhu tubuh, Rabu (18/3/2020).

Terkait penanganan wabah Covid-19, bupati mengatakan, Pemkab Sukabumi telah melakukan berbagai berbagai upaya antara lain pembentukan satgas hingga menerapkan strategi penanganan dan antisipasi terhadap penyebaran Virus Corona.

Selain itu, jajaran pemda dan masyarakat melakukan hal-hal yang umum yakni menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh. Bupati juga tidak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk berdoa dan memohon Ampunan kepada Allah SWT agar terbebas dan terhindar dari wabah tersebut.

“Penanganan Covid-19 harus menjadi perhatian yang sangat serius dan menjadi komitmen bersama dalam upaya pencegahannya. Tidak boleh ada cerita libur, tiap hari harus bergerak untuk menanggulangi virus ini, terutama jajaran Dinas Kesehatan harus betul-betul berjihad untuk membantu sesama agar masyarakat terbebas dari Covid-19,” tutur Marwan.

 

Reporter     Firdaus

Editor          Deden .GP

 

 

 

 

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB