Menteri LHK: Antisipasi Karhutla Tetap Prioritas  

- Editor

Sabtu, 25 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

BOGOR.bipol.co – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tetap menempatkan Tim Satuan Tugas (Satgas) untuk terus bekerja di lapangan guna mengantisipasi ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia yang bisa terjadi pada puncak musim kemarau.

“Kemungkinan terjadinya karhutla tetap menjadi prioritas yang diantisipasi pemerintah,” kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, melalui pernyataan tertulisnya, yang diterima Sabtu (25/4).

Berdasarkan analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, (BMKG), puncak musim kemarau diperkirakan terjadi pada bulan Juni-Juli, terutama di daerah Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.

Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, kata dia, walaupun kondisi sulit dengan adanya pandemi Covid-19 saat ini, pelayanan prioritas tidak boleh terganggu. “Kerja lapangan dan koordinasi tim supervisi tetap berjalan mengantisipasi karhutla, terutama di wilayah rawan,” kata Siti Nurbaya.

Menurut Siti Nurbaya, Tim Satgas lapangan ini tidak hanya bekerja di titik terdepan saat terjadi karhutla, juga rutin melakukan sosialisasi bahaya karhutla dan penyebaran COVID-19 dari rumah ke rumah warga.

”Untuk karhutla kita tidak bisa menunggu, harus diantisipasi dari sekarang seperti melakukan TMC (Tekhnologi Modifikasi Cuaca). Kita sudah menyurati para kepala daerah pada awal Maret lalu dan meminta semua pihak termasuk swasta dan pemangku kawasan untuk waspada karhutla,” kata Siti Nurbaya.

Hal terpenting lainnya, lanjut dia, memberikan peringatan lebih tegas kepada pemegang izin yang lokasinya secara berulang terjadi karhutla.

Berdasarkan Satelit Terra/Aqua (NASA) Conf. Level =80 persen, hotspot per tanggal 1 Januari sampai 23 April 2020 ada sebanyak 737 titik. Sedangkan pada periode yang sama tahun 2019 jumlah hotspot sebanyak 1.177 titik. Artinya terjadi penurunan jumlah hotspot sebanyak 440 titik atau 37,38 persen.    (net)

Editor     Deden .GP

Berita Terkait

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online
Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China
Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran
Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara
Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien
Bersama Perangi Judi Online, Menkomdigi : Presiden Tegaskan Tak ada Kongkalikong dan Backing
Presiden Prabowo Subianto Apresiasi Kunjungan Resmi PM Singapura ke Indonesia
Presiden Prabowo Subianto Tandatangani PP Tentang Penghapusan Piutang Macet UMKM

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 14:54 WIB

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Kamis, 14 November 2024 - 16:45 WIB

Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China

Sabtu, 9 November 2024 - 11:37 WIB

Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran

Jumat, 8 November 2024 - 15:53 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara

Kamis, 7 November 2024 - 16:15 WIB

Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB