Putus Rantai Covid-19, Pasar Haurpancuh dan Pasar Leuwipanjang Ditutup

- Editor

Rabu, 10 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasar Leuwi Panjang

Pasar Leuwi Panjang

BANDUNG, bipol.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berencana menutup Pasar Haurpancuh dan Pasar Leuwipanjang selama 14 hari ke depan. Hal ini menyusul ditemukannya kasus positif Covid-19 di kedua pasar tersebut. Sebelumnya, PD Pasar Bermartabat juga telah menutup Pasar Sadangserang.

“Setelah kemarin ada kasus, PD Pasar langsung koordinasi dengan gugus tugas dan mengurus masalah pandeminya bersama Dinas Kesehatan,” ujar Wali Kota Bandung, Oded M. Danial di Pendopo Kota Bandung, Selasa (9/6/2020).

Wali Kota mengatakan, penutupan pasar dikoordinasikan dengan pedagang terlebih dahulu.

Seperti diketahui, ada sejumlah pedagang yang positif Covid-19. Mereka berasal dari Pasar Haurpancuh (satu orang), Leuwipanjang (satu orang), dan Sadangserang (dua orang).

Wali Kota mengatakan, penutupan dikoordinasikan dengan pedagang terlebih dahulu,

“Info terkini dari PD Pasar bahwa Pasar Leuwipanjang satu pedagang positif, hasil dari swab test sudah kami laporkan dan ditangani oleh camat beserta tempat tinggalnya,” kata Wali Kota.

Terkait pedagang di Pasar Haurpancuh, Wali Kota menegaskan bahwa yang terpapar positif Covid-19 adalah Pedagang Kaki Lima (PKL). Untuk penanganannya sudah dikoordinasikan dengan aparat kecamatan.

Ia menegaskan, untuk sementara semua area Pasar Haurpancuh akan ditutup. Namun proses penutupan tidaklah mudah dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung masih berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.*

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB