KPU Kabupaten Bandung Didemo Lili Muslihat dan Pendukung

- Editor

Kamis, 13 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lili Muslihat dan pendukungnya berunjuk rasa di Kantor KPU Kabupaten Bandung, Soreang, Kamis (13/8). [Foto: Deddy/bipol.co]

Lili Muslihat dan pendukungnya berunjuk rasa di Kantor KPU Kabupaten Bandung, Soreang, Kamis (13/8). [Foto: Deddy/bipol.co]

SOREANG.bipol.co- Lili Muslihat bersama sejumlah pendukungnya dari Komite Peduli Jawa Barat mendemo Kantor KPU Kabupaten Bandung, Kamis (3/8).

Unjuk rasa tersebut digelar menyusul pasangan Lili Muslihat-Wida Hendrawati mengklaim ditolak mendaftar sebagai calon kepala daerah melalui jalur perseorangan. Petugas dari Polresta Bandung ikut mengamankan demo ini.

Para pendukung berunjuk rasa di pintu masuk gerbang Kantor KPU. Sejumlah dus besar berisi berkas persyaratan pendaftaran jalur independen ditumpukan di lokasi.

“Padahal kami sudah menang dalam sidang gugatan di Bawaslu, tapi kenapa hak kami sebagai warga negara dibiarkan oleh KPU, ada apa?” kata Lili Muslihat.

Lili merasa diperlakukan tidak adil oleh KPU karena haknya untuk mendaftarkan diri sebagai kepala daerah pascagugatan dimenangkan Bawaslu, tidak ada kejelasan dari pihak KPU.

“Kami dibiarkan tak ada kejelasan setelah melakukan pendaftaran untuk kedua kalinya, padahal persyaratan yang diminta KPU sudah lengkap, ini ada konspirasi apa?” ujarnya.

Lili menegaskan akàn melakukan gugatan ke PTUN atas penolakan KPU Kabupaten Bandung tersebut.

Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung menyatakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung 2020, tidak akan diikuti calon dari perseorangan.

Pasalnya hingga batas waktu pendaftaran bakal calon perseorangan, pada Minggu 23 Februari 2020, tidak ada satu pun yang memenuhi syarat untuk mencalonkan diri di Pilkada.

“Dengan demikian, Pilkada Kabupaten Bandung tahun 2020, tidak diikuti oleh bakal pasangan calon dari jalur perseorangan,” kata Ketua KPU Kabupaten Bandung, Agus Baroya, Selasa (25/2).

Dijelaskan Agus dari lima pendaftar calon independen ke KPU Kabupaten Bandung, tidak ada satu pun yang memenuhi syarat, bahkan ada yang mundur dari pencalonannya. (Deddy)

Editor: Fajar Maritim

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB