Luhut Prioritaskan Vaksin Corona Untuk Tenaga Kesehatan

- Editor

Jumat, 18 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Luhut Binsar Pandjaitan/Net

Luhut Binsar Pandjaitan/Net

JAKARTA.bipol.co- Wakil Ketua Komite Kebijakan Pengendalian COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan vaksin akan diprioritaskan terlebih dahulu untuk tenaga kesehatan. Menurutnya, jangan sampai ada lagi tenaga kesehatan menjadi korban COVID-19.

“Pertama itu adalah orang yang bertugas kesehatan, itu semua akan kita dapatkan, jadi jangan sampai nanti ada lagi, dokter kita atau perawat kita yang kena korban dari COVID ini, saya kira prioritas kita adalah itu,” kata Luhut dalam Press Con Terkait Penanganan COVID-19 di 8 Provinsi di Indonesia yang disiarkan di YouTube, Kemenko Marves, Jumat (18/9/2020).

Setelah itu, baru akan disebarkan lebih luas lagi. Terutama di wilayah Jawa dan Bali. Luhut menyebut kedua daerah ini memiliki kasus COVID-19 terbanyak.

“Kemudian nanti lebih luas lagi, tapi saya kira paling banyak mungkin pertama Jawa Bali, kenapa Jawa Bali, memang sumber COVID-19 paling banyak di daerah ini,” ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, pemerintah tengah menyiapkan aturan berupa peraturan presiden (Perpres) untuk pengadaan dan pelaksanaan vaksinasi. Airlangga menjelaskan, melalui aturan ini pemerintah akan mengatur proses pengadaan, pembelian dan distribusi vaksin.

Tak hanya itu, aturan ini juga mengatur pelaksanaan dan pemberian imunisasi.

“Pengadaan vaksin dan pelaksanaan vaksinasi, pemerintah menyiapkan Perpres untuk pengadaan dan pelaksanaan vaksinasi dan ini akan mengatur berbagai proses mulai pengadaan, pembelian dan distribusi serta mengatur pelaksanaan dan pemberian imunisasi,” katanya dalam teleconference, Jumat (18/9/2020). [Net]

Editor: Fajar Maritim

Berita Terkait

Pagar Laut di Tangerang Bisa Habiskan Rp 12 M, Titiek Soeharto Minta Pemerintah Ungkap Pemiliknya
Wapres Gibran Kunjungi korban kebakaran Kemayoran dan salurkan bantuan
Pre-Sessional Meeting, Indonesia Siap Pimpin Perdagangan Karbon Internasional
Menteri Perumahan: BPHTB, PBG, dan PPN Rumah Dihapus Melalui Keputusan Bersama
Dede Yusuf: Program Komisi II ke Depan Sikapi Soal ASN dan Kontrol Transfer Keuangan Daerah
Koordinator Tim Advokasi Melawan Oligarki Bongkar Pemagaran Laut PSN PIK 2
Atas Perintah Prabowo, KKP Gercep Segel Pagar Laut Misterius 30 Km di Perairan Tangerang
Pagar Laut Misterius Muncul di Pesisir Tangerang, Ini Kata KKP dan Ombudsman

Berita Terkait

Rabu, 22 Januari 2025 - 14:53 WIB

Pagar Laut di Tangerang Bisa Habiskan Rp 12 M, Titiek Soeharto Minta Pemerintah Ungkap Pemiliknya

Sabtu, 18 Januari 2025 - 13:54 WIB

Wapres Gibran Kunjungi korban kebakaran Kemayoran dan salurkan bantuan

Kamis, 16 Januari 2025 - 10:24 WIB

Pre-Sessional Meeting, Indonesia Siap Pimpin Perdagangan Karbon Internasional

Sabtu, 11 Januari 2025 - 19:43 WIB

Menteri Perumahan: BPHTB, PBG, dan PPN Rumah Dihapus Melalui Keputusan Bersama

Jumat, 10 Januari 2025 - 22:26 WIB

Dede Yusuf: Program Komisi II ke Depan Sikapi Soal ASN dan Kontrol Transfer Keuangan Daerah

Berita Terbaru