“Kalau tidak ada kepentingan politik untuk apa dia (Gibran) hadir?”
BIPOL.CO, JAKARTA – Koordinator Aliansi Masyarakat Peduli Pemilu Jurdil Sirra Prayuna meminta para kepala desa mewaspadai upaya kelompok-kelompok tertentu untuk menarik ke politik praktis. ia merujuk pada Rapat Kerja Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Jawa Barat 2023 di Gedung Olahraga C-Tra Arena Bandung, Kamis, 23 November 2023. Kegiatan itu dihadiri Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga calon presiden.
“Bayangkan Anda kepala desa hadir, tapi yang diundang Menhan (Menteri Pertahanan). Apa korelasi pemerintahan desa dengan Menhan? Menhan itu kan sudah jelas,” kata Sirra, kepada wartawan di pelataran halaman Bawaslu, Jalan M.H. Thamrin, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 23 November 2023, dilansir dari Tempo.co.
Seharusnya, Sirra mengatakan, yang diundang dalam kegiatan kepala desa adalah Menteri Desa atau Menteri Dalam Negeri.
“Ini kok Menhan yang diundang. Itu menunjukkan satu pesan kuat kepada kami semua, ini cara dia mem-packaging seolah-olah ini kepentingan kemajuan desa, kesejahteraan desa, dana desa, tapi kami tahu maksudnya, dong,” tutur Sirra.
Dia mengatakan, Bawaslu perlu mendalami kegiatan Apdesi Jawa Barat itu. Sirra terlibat melaporkan dugaan pelanggaran netralitas Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Paiman Raharjo, kini kembali melaporkan pengurus panitia acara Silaturahmi Desa Bersatu ke Bawaslu.
Diduga langgar prinsip netralitas
Kegiatan yang diorganisir oleh APDESI itu diduga melanggar prinsip netralitas dalam Pemilu 2024. kegiatan tersebut berlangsung di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Ahad, 19 November lalu. Sebelumnya, dia menjelaskan bahwa dalam proses politik seperti sekarang kepala desa tidak boleh terlibat dalam permainan politik.
Kepala desa, kata dia, harus bertugas melindungi masyarakat. Tugas dan fungsi kepala desa adalah penyelenggara desa yang fungsinya mensejahterakan dan memajukan desa. Kegiatan itu dihadiri Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden Prabowo.
“Kalau tidak ada kepentingan politik untuk apa dia (Gibran) hadir? Kan pertanyaannya itu. Partai politik pendukungnya, tim kampanyenya hadir di situ,” ucap Sirra.(*)