Festival Bandung Kota Angklung 2023

- Editor

Minggu, 28 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIPOL.CO, BANDUNG – Harmonisasi bunyi angklung yang dimainkan Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna bersama jajaran Forkopimda Kota Bandung menandai pembukaan Festival Bandung Kota Angklung di kawasan Kiara Artha Park, Sabtu 27 Mei 2023.

Festival Bandung Kota Angklung merupakan acara yang dihelat setelah satu tahun Kota Bandung resmi mendeklarasikan diri sebagai Kota Angklung pada 21 Mei 2022 lalu.

Dalam Acara ini turut hadir sejumlah tokoh angklung seperti Taufik Hidayat Udjo, para pengajar, pelajar, pengrajin, pemain, akademisi, pemerhati, dan tokoh masyarakat.

Acara ini terselenggara berkat kolaborasi Pemerintah Kota Bandung dengan Komunitas Pecinta Angklung Kota Bandung.

Sejak pukul 14.00 WIB, warga Kota Bandung baik muda maupun tua berbondong-bondong ke taman seluas 2,6 hektar itu. Mereka menyaksikan bermacam penampilan angklung yang dipadupadankan dengan berbagai genre musik dari 500 pegiat seni Angklung.

Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, Pemerintah Kota Bandung bertekad untuk terus melindungi, melestarikan, mengembangkan, dan meregenerasi seni budaya angklung yang sudah menjadi milik dunia ini.

“Perlindungan, keberlanjutan, dan regenerasi sebagai kota angklung ini harus kita dukung. Bandung sebagai Kota Angklung dan itu sudah diakui Unesco sebagai Warisan tak benda,” ungkap Ema.

Ema meminta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung untuk bisa merefleksikan budaya bermain angklung di Kota Bandung dengan kegiatan keseharian.

“Contoh musik musik yang ada di hotel dan restoran itu bisa memakai angklung. Karena angklung bisa masuk ke berbagai genre musik, baik pop, jazz, rock, dangdut. Karena pegiat seni di Bandung juga luar biasa,” tuturnya.

Ema menyebut, dengan nilal-nilai filosofi yang terkandung di angklung, masyarakat Kota Bandung akan terus menjaga keharmonisan tanpa memandang SARA dengan semangat kerja sama, gotong royong, dan tenggang rasa.

“Angklung sudah menjadi unggulan, dan kebanggaan. Angklung sudah menjadi ciri khas Kota Bandung,” ucap Ema. (Adv.)

Editor: Deddy

Berita Terkait

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Ini 5 Kebiasaan Orang Sukses Menurut Pengakuan Grace Tahir

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Senin, 28 Oktober 2024 - 14:24 WIB

Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB