BIPOL.CO, BANDUNG – Persib Bandung akan melakoni laga lanjutan Liga 1 2023/2024. Persib akan melakoni pertandingan terakhir sebelum jeda panjang kompetisi Liga 1 musim 2023-2024 menghadapi Bali United FC.
Persib akan dijamu Bali United pada laga pekan ke-23 Liga 1 2023-2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Senin malam, 18 Desember 2023.
Jeda panjang kompetisi Liga 1 2023-2024 diterapkan untuk memberi keleluasaan kepada Timnas Indonesia dan beberapa pemain asing yang kemungkinan dipanggil Timnas negaranya masing-masing untuk untuk menghadapi Piala Asia 2023.
Timnas Indonesia sendiri dalam waktu dekat akan memulai persiapan menghadapi Piala Asia 2023 yang akan digelar di Qatar pada awal tahun 2024 mendatang.
Bekandang di SJH?
Dalam laga kandang Persib selama ini menggunakan stadion kebanggaan Kota Bandung, yaitu Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di Gede Bage.
Namun untuk pertandingan laga kandang berikutnya, dikabarkan Persib akan berkandang di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Rencana Persib akan berkandang di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung dengan alasan, Stadion Gelora Bandung Lautan Api akan direnovasi.
Rencana kepindahan markas Persib ke Stadion Si Jalak Harupat dikatakan pengamat Persib Rony Anwari.
Menurut Rony Anwari, Stadion Si Jalak Harupat dipilih sebagai stadion utama kandang Persib Bandung pada 2024.
Sedangkan Stadion Pakansari Bogor akan menjadi stadion alternatif Persib Bandung.
“Nah ini sesuai akan direnovasinya GBLA oleh Kementerian PUPR yang akan dimulai awal tahun 2024,” ujar Rony Anwari dilansir dari Radartasik dari Youtubenya.
Menurut Rony Awari, kebanyakan Bobotoh berharap memang kendang Persib di Stadion Si Jalah Harupat atau SJH karena leuwih simaan ketimbang GBLA.
“Nah kita doakan prestasi Persib meningkat lagi jika main selain GBLA,” ujarnya.
Lalu sampai kapan Stadion GBLA direnovasi oleh Kementerian PUPR? Menurut Rony Anwari, informasi diperkirakan antara 3 sampai 6 bulan.
Jika renovasi Stadion GBLA memakan waktu 3 bulan, maka akan sampai mendekati akhir Liga 1 2023/2024.
“Ya otomatis mendekati akhir musim ini selesai di regular series ya kemungkinan sampai akhir musim ya tidak bisa main di GBLA lagi Persib,” ujarnya.
Adapun beberapa alasan manajemen Persib memilih Stadion Si Jalak Harupat sebagai kandang Persib karena sudah memiliki fasilitas yang lumayan lengkap. Salah satunya yaitu ruang VAR.
Di sisi lain, Persib juga memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri dalam jeda libur kompetisi dari 19 Desember 2023 hingga 3 Februari 2024.
Dengan waktu yang lumayan panjang tersebut, skuad Persib bisa membangun ikatan emosional antara pemain baru dengan pemain lama.
“Jadi kurang lebih ada sebulan setengah libur kompetisi. Yang mana cukup lah untuk Persib untuk mematangkan strategi dan chemistry,” ujar Rony Anwari.
Saat Persib bermain di Si Jalak Harupat, kemungkinan besar laga Persib akan menggunakan VAR.
Sebelumnya, Stadion Si Jalak Harupat dipakai Piala Dunia U-17 yang menggunakan VAR.
Sedangkan alasan kedua kenapa Persib memilih Stadion Si Jalak Harupat sebagai kandang saat GBLA direnovasi, karena alasan mobilitas yang jaraknya tak terlalu jauh.
“Jadi kalau latihan bisa di Sidolig (stadion Persib) atau di SJH,” terangnya.
Rony Anwari mengingatkan Bobotoh untuk mempersiapkan diri menonton laga Persib di SJH pada 4 Februari 2024. “Jadi bukan lagi di GBLA,” ujarnya.
Namun, kata dia, untuk lebih lengkapnya, Bobotoh bisa menyimak informasi resmi dari manajemen Persib.(ads)