Dekranasda Kota Bandung Dorong Produk Lokal untuk Go International

- Editor

Rabu, 15 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dekranasda Kota Bandung Dorong Produk Lokal untuk Go International. Foto: Humas Kota Bandung.

Dekranasda Kota Bandung Dorong Produk Lokal untuk Go International. Foto: Humas Kota Bandung.

BIPOL.CO, BANDUNG – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bandung terus menggelorakan pembinaan dan pengembangan bagi pelaku usaha lokal. Dengan tujuan untuk mempertahankan eksistensi dan meningkatkan daya saing produk lokal.

Ketua Umum Dekranasda Kota Bandung, Linda Nurani Hapsah menyampaikan, sampai saat ini terdapat sekitar 10.000 pelaku usaha atau UMKM yang dibina oleh Dekranasda Kota Bandung. Termasuk mengurasi produk UMKM binaan.

“Kurasi ini melibatkan akademisi dan berbagai pihak melalui kolaborasi pentahelix, termasuk universitas, media, pelaku bisnis, dan komunitas. Proses ini bertujuan untuk memastikan pelaku usaha yang dibina benar-benar memiliki potensi dan siap bersaing,” jelas Linda di Taman Pramuka Kota Bandung, Selasa, 14 Mei 2024.

Untuk diketahui, proses kurasi ini dilakukan untuk menentukan daya saing dari setiap pelaku usaha.

Kriteria utama untuk masuk dalam program pembinaan Dekranasda adalah:
1. Produk berkualitas
2. Siap berdaya saing
3. Siap dibantu dalam penetrasi pasar yang lebih luas

Dekranasda mengelompokkan pelaku usaha ke dalam beberapa kelas daya saing yaitu middle class dan premium class.

“Middle Class, produk akan difasilitasi untuk promosi di mal kelas menengah. Sedangkan Premium Class, produk akan difasilitasi untuk promosi di mal kelas premium dan berkesempatan untuk tampil di event nasional dan internasional seperti contoh baru baru ini adalah Inacraft dan Bandung Week Market,” ungkap Linda.

Linda juga menyampaikan, pelaku usaha yang dibina oleh Dekranassda akan mendapatkan berbagai keuntungan.

“Keuntungan yang didapatkan di antaranya Fasilitas tanpa biaya, Pembinaan komprehensif yang tidak hanya mempopulerkan produk tetapi juga mematangkan bisnis agar mandiri. Termasuk juga akses untuk mengikuti pameran dan promosi produk sesuai dengan kelas daya saing dan Peluang untuk menjangkau pasar Nasional dan Internasional,” jelasnya.

Dekranasda berkomitmen untuk membina, mengembangkan, dan menjaga eksistensi produk lokal agar tidak hanya muncul sebentar tetapi juga mampu bersaing dan bertahan di pasar.

“Melalui program inkubasi dan pembinaan berkelanjutan, Dekranasda berharap pelaku usaha dapat menjadi mandiri dan sukses di pasar Nasional dan Internasional.

Bagi pelaku usaha yang berminat untuk mendapatkan pembinaan dari Dekranasda, Linda menyampaikan ada langkah-langkah yang harus dilakukan

“Paling utama adalah memiliki produk yang siap dikurasi sedangkan untuk lebih mudahnya wargi bisa mengirim DM ke Instagram Dekranasda Kota Bandung untuk pendaftaran,” ungkapnya.

Dekranasda berharap agar seluruh pelaku usaha, baik yang baru memulai maupun yang sudah berpengalaman, dapat terus berkreasi dan berkembang.

“Pemkot Bandung dan Dekranasda siap membantu dan memfasilitasi agar produk lokal semakin dikenal dan dicintai di pasar global,” pungkasnya. **

Berita Terkait

Pilot Project Pertanian Modern di Indonesia, Indramayu Siapkan 10 Ribu Hektare Lahan di 5 Kecamatan
Hari Batik Nasional, Batik Sumedang Harus Tetap Eksis di Tengah Persaingan Modern
Sambut Dua KEK Baru di Jabar dengan Optimistis, Bey: Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Provinsi
Lapas Garut Terima Supervisi dan Uji petik Petunjuk Teknis Tata cara dan Syarat Usulan Remisi
Hari Rabies Sedunia, Dispangtan Kota Cimahi Gelar Vaksinasi Gratis Hewan Peliharaan
Monev TPPS Provinsi Jawa Barat, Upaya Bersama Tekan Angka Stunting
Bey Machmudin Tinjau Uji Coba Makan Siang Bergizi Hari ke-20 di Sumedang Gunakan bahan baku lokal
50 Anak Dapat Bantuan Cegah Stunting

Berita Terkait

Jumat, 4 Oktober 2024 - 11:15 WIB

Pilot Project Pertanian Modern di Indonesia, Indramayu Siapkan 10 Ribu Hektare Lahan di 5 Kecamatan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 10:48 WIB

Hari Batik Nasional, Batik Sumedang Harus Tetap Eksis di Tengah Persaingan Modern

Jumat, 4 Oktober 2024 - 10:39 WIB

Sambut Dua KEK Baru di Jabar dengan Optimistis, Bey: Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Provinsi

Kamis, 3 Oktober 2024 - 17:49 WIB

Lapas Garut Terima Supervisi dan Uji petik Petunjuk Teknis Tata cara dan Syarat Usulan Remisi

Kamis, 3 Oktober 2024 - 14:09 WIB

Hari Rabies Sedunia, Dispangtan Kota Cimahi Gelar Vaksinasi Gratis Hewan Peliharaan

Berita Terbaru