BIPOL CO, JAKARTA – Sangat mengejutkan, Maroko berhasil menghempaskan Argentina 2-1 dalam pertandingan Olimpiade 2024, Rabu (24/7).
Kekalahan Argentina yang kontroversial ini merupakan kekalahan mengejutkan, sebab sebelum itu tim asuhan Javier Mascherano tersebut sempat menyamakan kedudukan.
Kronologinya, saat pertandingan sudah injury time, Argentina mencetak gol penyeimbang 2-2 lewat Medina. Usai gol itu terjadi kerusuhan. Ada oknum suporter masuk lapangan pertandingan.
Sejumlah penonton juga melempar botol minuman ke arah pemain Argentina. Bahkan ada petasan yang meletus tak jauh dari posisi pemain Argentina yang sedang berkumpul.
Situasi ini membuat wasit memutuskan pertandingan ditunda. Penundaan ini berjalan lama, hingga dua jam. Setelah itu laga dilanjutkan kembali, meski hanya tiga menit.
Sebelum laga dilanjutkan, ada pengecekan gol Argentina lewat video assistant referee (VAR). Lewat tinjauan VAR ini gol Medina dianggap tak sah karena berawal dari offside.
Hal ini memicu kontroversial. Pemain dan pelatih Argentina merasa kecewa dengan putusan tersebut. Apalagi ini diputuskan setelah pertandingan tertunda selama dua jam.
Dilansir dari CNN Indonesia, atas kekalahan itu sontak Lionel Messi langsung bereaksi.
“Insolito [tidak normal],” tulis Messi selepas pertandingan di Paris tersebut melalui media sosial Instagram pribadinya. Meski tak menyebut Olimpiade, kata itu mengarah ke sana.
Kronologinya, saat pertandingan sudah injury time, Argentina mencetak gol penyeimbang 2-2 lewat Medina. Usai gol itu terjadi kerusuhan. Ada oknum suporter masuk lapangan pertandingan.
Sejumlah penonton juga melempar botol minuman ke arah pemain Argentina. Bahkan ada petasan yang meletus tak jauh dari posisi pemain Argentina yang sedang berkumpul.
Situasi ini membuat wasit memutuskan pertandingan ditunda. Penundaan ini berjalan lama, hingga dua jam. Setelah itu laga dilanjutkan kembali, meski hanya tiga menit.
Sebelum laga dilanjutkan, ada pengecekan gol Argentina lewat video assistant referee (VAR). Lewat tinjauan VAR ini gol Medina dianggap tak sah karena berawal dari offside.
Hal ini memicu kontroversial. Pemain dan pelatih Argentina merasa kecewa dengan putusan tersebut. Apalagi ini diputuskan setelah pertandingan tertunda selama dua jam.(*)