BPBD Imbau Warga Sukabumi Mulai Hemat Air

- Editor

Kamis, 9 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMI, bipol.co- Memasuki pertengahan Mei 2019, warga Kota Sukabumi diminta untuk mulai menghemat atau menabung air. Caranya dengan membuat sumur resapan, lubang biopori, dan tempat penampungan air. Gerakan tersebut penting dan relevan dengan keadaan cuaca pada 10 hari kedua bulan Mei 2019 yang diwarnai pengurangan curah hujan.

“Pada saat curah hujan berkurang, masyarakat harus pandai-pandai menabung air,” kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Sukabumi, Akhmad Zulkarnain kepada wartawan di ruang kerjanya Kamis (9/5/2019).

Selain melakukan gerakan menabung dan menghemat air, ujar Zulkarnain, menjelang tibanya musim kemarau, masyarakat harus mengantisipasi terjadinya kebakaran, baik di lingkungan perkantoran maupun di lingkungan pemukiman. Warga harus ikut berpartisipasi dalam upaya mencegah kebakaran di lingkungannya masing-masing.

“Kami juga mengajak dan mengingatkan masyarakat untuk menghindari aktivitas yang dapat menimbulkan potensi gerakan tanah seperti penebangan pohon,” ujar Zulkarnain.

Di Kota Sukabumi, dari 7 kecamatan, 6 kecamatan masuk kategori wilayah rawan bencana pergerakan tanah. Keenam kecamatan itu terdiri dari Kecamatan Cibeureum, Kecamatan Cikole, Kecamatan Citamiang, Kecamatan Warudoyong, Kecamatan Lembursitu, dan Kecamatan Gunungpuyuh.

“Selain itu juga ada 3 kecamatan yang masuk kategori potensi bencana banjir yakni Kecamatan Cibeureum, Kecamatan Warudoyong, dan Kecamatan Gunungpuyuh,” kata dia.

Berdasarkan prakiraan cuara dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika), pada sepuluh hari pertama bulan Mei 2019, wilayah Kota Sukabumi masih diguyur hujan deras. Karena itu, pada awal bulan Mei ini, BPBD masih gencar menyebarkan imbauan kepada warga untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi fenomena cuaca tersebut.

Peringatan itu disampaikan terutama untuk warga yang tinggal di bantaran sungai atau kawasan bertebing-tebing. Sampai hujan berkurang atau benar-benar berhenti yang bersamaan dengan tibanya musim kemarau, ujar Zulkarnain, imbauan tersebut masih terus disampaikan kepada masyarakat.**

Reporter: Firdaus

Editor: Ude D. Gunadi 

Berita Terkait

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024
Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati
Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput
KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK
Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada
Melalui PAW, Agus Setiawan Resmi jadi Anggota DPRD Kabupaten Bandung Gantikan Gun Gun Gunawan
Legislator NasDem Imam Soetanto Harap Paslon Terpilih Perhatikan Generasi Muda untuk Berkarya
Atas Perintah Ketum, Agus Yasmin Tegaskan Kader NasDem Harus Menangkan Ilham Habibi dan Kang DS

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 08:28 WIB

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024

Kamis, 14 November 2024 - 13:41 WIB

Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati

Rabu, 13 November 2024 - 19:57 WIB

Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput

Selasa, 12 November 2024 - 20:23 WIB

KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK

Senin, 11 November 2024 - 14:04 WIB

Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB