Asap Pekat Persulit Penemuan Titik Api

- Editor

Minggu, 19 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Dinas Kebakaran Kota Bandung Rachmat Hidayat

Sekretaris Dinas Kebakaran Kota Bandung Rachmat Hidayat

BANDUNG,bipol.co – Proses pemadaman Api terus dilakukan di Pasar Kosambi Bandung. Dari pantauan bipol.co hingga pukul 00.45 petugas masih terlihat melakukan pemadam diarea kebakaran.

Sekretaris Dinas Kebakaran Kota Bandung Rachmat Hidayat mengatakan bahwa kepulan asap pekat menjadi penyebab sulitnya menemukan titik Api. Menurutnya kepulan asap pekat tersebut mengakibatkan mata petugas mengalami rasa pedih.

“Selain luasnya kebakaran petugas itu paling sulit yang berhadapan denganasap pekat, karena pedih di mata,” kata Rachmat di Pasar Kosambi Jalan Ahmad Yani Bandung, Minggu (19/5/2019).

Selain itu Rachmat juga mengatakan karena lokasi kebakaran merupakan tempat yang biasa digunakan untuk pasar tradisional juga menjadi penghambat petugas dalam melakukan pemadaman. Hal itu disebabkan karena bau yang begitu menyengat. “Selain asap pekat itu bau yang menyengat karena memang mengganggu pernafasan,” tambahnya.

Sekdis Dinas Kebakaran tersebut mengatakan bahwa kebakaran yang terjadi di lantai bahwa Pasar Kosambi tersebut terjadi karena konsleting listrik. “Ya diduga karena hubungan arus pendek listrik,” ujarnya.

Rachmat optimis saat ini titik Api sudah dapat dipadamkan. “Biasanya kalau asap putih begini tandanya api sudah padam,” tandasnya.**

 

Reporter: Rahmat Kurniawan

Editor: Ude D Gunadi

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB