SUKABUMI,bipol.co – Pondok Pesantren Dzikir Al-Fath Kota Sukabumi launching Bashorun Fuadhun sebuah metode cepat menghafal Quran formula 3MQ (Membaca, Munulis dan Merekam Quran dalam Qolbu).
Metode tersebut hasil talent maping para santri dalam 25 menit hafal 1 lembar ayat Quran, 3 menit bisa hafal 2 baris ayat Quran dan 3 bulan hafal 30 juzz.
Metode Bashorun Fuadhun di demokan langsung oleh Pimpinan Ponpes Dzikir, Al-Fath, KHM. Fajar Laksana melalui Silat syawal (Silahturahmi tahunan Halal Bihalal Al-Fath), Minggu (16/6/2019) Di Aula Syekh Quro Ponpes Dzikir Al-Fath.
Fajar Laksana mengatakan dirinya telah melakukan uji coba beberapa metode untuk para santri bisa cepat menghafal Quran. Metode tersebut lebih kepada para santri bisa merekam Quran, bukan menghafal lebih melihat Quran pada bayangan pikirannya.
“Metode melihat dengan mata hati, sehingga Quran itu ada dalam kolbunya, cukup dibaca satu kali maka ayat-ayat Allah ada dalam di kolbunya,”kata Fajar.
Dikatakannya, akan segera diterapkan kepada seluruh siswa dan santrinya. Selama 8 tahun riset telah dilakukan, dan berhasil.
“Percaya diri ini lah yang bisa meningkatkan kecerdasan otaknya. Namun ketika diberitahu bahwa menghafal itu susah, sulit maka mereka juga akan semakin susah menghafal Quran. Untuk itu kami memberikan sugesti-sugesti positif, lewat silat dengan pernafasan dan ayat-ayat Allah,”terang Fajar.**
Reporter : Firdaus
Editor : Herry Febriyanto