“Selain masyarakat, pencinta koperasi juga harus menjalankan amanat konstitusi tersebut sesuai harapan para pendiri bangsa,” kata dia di Jakarta, Senin (24/6/2019). Di sisi pemerintahan, Kementerian Koperasi dan UKM terus mendorong dan mengajak semua pihak untuk memasyarakatkan koperasi dengan tujuan memacu pertumbuhan ekonomi.
Menurut dia, momentum Harkopnas ke-72, setiap masyarakat di berbagai daerah harus menyemarakkan dengan kegiatan yang positif dan membangun. “Ini merupakan sebuah gerakan besar secara nasional,” kata dia.
Pemerintah, lanjut dia, sudah berupaya mengajak semua pihak serta menyosialisasikan untuk terlibat dalam kegiatan yang berskala nasional tersebut. Sementara itu, Ketua Organizing Committee Harkopnas 2019 Pahlevi Pangerang mengatakan kegiatan tersebut telah dimulai sejak Maret dan berlangsung hingga Oktober.
Secara umum ia menyampaikan terdapat 11 kegiatan dalam menyemarakkan Harkopnas ke-72, i antaranya gerak jalan Harkopnas, forum internasional, ziarah ke makam Bung Hatta di TPU Tanah Kusir. “Kita juga mengadakan Jambore Koperasi Milenial Industri 4.0 serta kegiatan Grebek Koperasi di Purwokerto,” kata dia.
Selain itu, juga terdapat kegiatan Harkopnas Expo yang berlangsung pada 11-14 Juli 2019 yang merupakan etalase pencapaian gerakan koperasi nasional bersama Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) serta pihak terkait lainnya. “Harkopnas Expo juga menjadi wadah strategis untuk mempromosikan produk-produk unggulan beserta peluang bisnis dan investasi yang dimiliki koperasi dan UMKM seluruh Indonesia,” katanya. (ant)