SOREANG, bipol.co – Bupati Bandung, H. Dadang M. Naser, meminta pihak kepolisian untuk meningkatkan antisipasi masalah keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Permintaan itu disampaikan Bupati Dadang Naser mengingat luasnya wilayah dan jumlah penduduk Kabupaten Bandung yang cukup banyak.
“Harapan saya profesionalisme yang telah dilakukan Polri selama ini terus di tingkatkan, juga pengayoman terhadap deteksi dini pada masyarakat terus dikuatkan. Mengin gat Kabupaten Bandung penduduknya mencapai 3,7 juta jiwa dan wilayah kita yang cukup luas, tentu masalah kerawanan dan ancaman terhadap kamtibmas perlu diwaspadai, dideteksi, dan dikoordinasikan kepada seluruh pihak,” ungkap Bupati Dadang Naser usai bertindak selaku inspektur dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-73 di Lapangan Upakarti Soreang, Rabu (10/7/2019).
Menyikapi kerawanan dan ancaman terhadap kamtibmas, terutama terkait minuman keras (miras) ilegal, Bupati mengatakan saat miras dikonsumsi akan berisiko munculnya tindak kriminal dan mengancam kamtibmas.
“Peredaran miras ilegal harus diberantas, karena miras itu salah satu pemicu munculnya berbagai macam tindak kriminal. Kita ingin wilayah kita bebas miras, narkoba, perjudian, dan prostitusi. Sinergitas TNI/Polri, aparat pemerintah, dan warga di lingkungan masing-masing yang telah terjalin selama ini perlu terus ditingkatkan. Terutama langkah antisipatif dalam rangka menjaga kondusivitas kamtibmas,” ucap Bupati.
Pada kesempatan sama, Bupati juga menyematkan lencana penghargaan kepada anggota kepolisian yang telah menunjukkan jasa dan dedikasi dalam tugas dan fungsinya. Lencana tersebut di antaranya Anugerah Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararia dan Satya Lencana Pengabdian 8, 16, dan 28 tahun.
Dalam amanat presiden yang dibacakannya saat menjadi Inspektur Upacara, Dadang Naser menyampaikan dalam sejarah pengabdian selama 73 tahun, Polri telah memberikan sumbangsih yang sangat besar.
“Kita semua juga telah menyaksikan berbagai prestasi yang telah diukir Polri, terutama dalam mengemban tugas sebagai pemelihara keamanan dalam negeri. Keberhasilan polri dalam penanganan terorisme, pemberantasan penyalahgunaan narkoba, pengungkapan kasus yang menjadi perhatian publik, serta pengamanan berbagai agenda, baik nasional maupun internasional, telah mendapat apresiasi dari pemerintah, masyarakat, maupun dunia internasional.
Peringatan hari bhayangkara, harapnya, bukan sekadar perayaan, tetapi juga momentum refleksi diri, guna meningkatkan optimalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi Polri sebagai pengayom masyarakat.
“Dengan refleksi diri, Polri diharapkan tidak hanya melihat keberhasilan yang telah dicapai, namun juga menyadari kelemahan dan kekurangan. Kekurangan ini dapat menjadi tantangan bagi institusi Polri, untuk melakukan perubahan ke arah yang positif,” lanjutnya pula.
Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, ia menyampaikan rasa terimakasih dan mengucapkan selamat kepada Polri.
“Selamat Hari Bhayangkara yang ke-73, semoga polisi semakin jaya, semakin solid, dan semakin profesional,” seru Dadang Naser.
Sementara itu, Kapolres Bandung AKBP, Indra Hermawan, mengutarakan rangkaian kegiatan Hari Bhayangkara tahun ini sudah dilaksanakan sejak bulan Juni.
“Kami menyelenggarakan antara lain bakti sosial untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat, bakti kesehatan di daerah Pangalengan, bakti religi yang kita fokuskan ke tempat-tempat ibadah dan setelah upacara ini dilanjutkan dengan syukuran di Gedong Budaya Sabilulungan,” ucapnya.
Selain lencana tanda bakti yang disematkan bupati, pihaknya akan menyerahkan berbagai penghargaan kepada beberapa anggotanya yang telah menunjukkan prestasi.
“Selain kepada anggota, kami berikan penghargaan kepada masyarakat dan personil TNI yang selama ini telah bekerja sama dan bersinergi dalam menjaga stabilitas wilayah. Di Hari Bhayangkara ini, diharapkan jajaran kami dapat semakin baik melayani masyarakat dalam setiap even, khususnya di Kabupaten Bandung,” pungkas Indra Hermawan.
Dalam Upacara dan syukuran pada hari itu, tampak hadir pula Wakil Bupati Bandung, H. Gun Gun Gunawan; Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung, Drs. H. Teddy Kusdiana; unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bandung, para kepala perangkat daerah, organisasi kemasyarakatan, komunitas, dan undangan lainnya.**
Reporter: Dedi Ruswandi
Editor: Hariyawan