Polrestabes Bandung Siapkan Antisipasi Padamnya “Traffic Light”

- Editor

Senin, 5 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasatlantas Polrestabes Bandung, Kompol Bayu Catur Prabowo.* arief pratama

Kasatlantas Polrestabes Bandung, Kompol Bayu Catur Prabowo.* arief pratama

BANDUNG, bipol.co – Dampak pemadaman listrik hari Minggu kemarin, membuat sejumlah lampu traffic light di Kota Bandung padam.

Pihak Satlantas Polrestabes Bandung, melakukan langkah antisipasi sejak hari Minggu kemarin.

Kasatlantas Kompol Bayu Catur Prabowo, mengatakan Satlantas Polrestabes Bandung sudah melakukan antisipasi pemadaman lampu traffic light oleh PLN.

“Kita siapkan beberapa langkah khusus, di antaranya adalah menerjunkan personel secara masif di titik-titik traffic light yang mati tersebut,” terang Kasatlantas, Senin (5/8), di ruang kerjanya.

Pihak Satlantas Polrestabes sudah berusaha mengantisipasi untuk traffic light mati ini di seluruh perlintasan besar.

“Kemarin beberapa titik itu pun tadi malam (Minggu, 4 Agustus 2019, Red.)  sudah terkendali, kecuali wilayah seputaran Jalan Pasteur dan Surya Sumantri, karena listriknya baru menyala sekira pukul 23.00 WIB dan pada saat itu volume kendaraan cukup besar,” paparnya.

Dirinya menambahkan, pada Senin 5 Agustus hari ini, beberapa lokasi kembali dipadamkan secara bergiliran.

“Yang traffic light-nya mati, personel pun disiagakan,” jelasnya.

Dari data di TMC Polrestabes Bandung terdapat 6 titik traffic light yang padam.

“Titik traffic light yang padam tersebut adalah di Seputaran Jalan dr. Eyckman, Jalan Kiaracondong, Jalan Bypass Soekarno Hatta. Selain itu, ada di seputaran Bandara Husein Sastranegara, Jalan Sudirman, dan Jalan Garuda di Kota Bandung bagian Barat,” jelasnya.

Guna kelancaran arus lalu-lintas,  titik-titik perlintasan besar di Kota Bandung disiagakan 2-4 personel untuk gatur.

“Para personel secara bergantian mengatur arus lalu-lintas,” ungkapnya.

Tujuannya, kata Bayu, cukup jelas, yaitu menghindari ‘crossing‘ antar sesama pengguna jalan agar kemacetan bisa dihindari.

Khusus untuk menanggulangi kemacetan akibat traffic light mati ini, sebanyak 240 personel Satlantas Polrestabes Bandung diturunkan.

“Jumlah ini ditambah 300 personel dari unit-unit lantas di polsekta-polsekta di bawah Polrestabes Bandung,” katanya.**

 

Reporter: Arief Pratama

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB