BANDUNG, bipol.co – Pemprov Jabar membuat rumah singgah humanis (Rengganis) sebagai fasilitas menginap pasien dari luar Bandung yang berobat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS). Rengganis dinilai menjadi solusi bagi pasien yang menjalani pengobatan lebih dari sehari, tetapi tidak mampu menyewa penginapan.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan pihaknya bersama Komunitas Jabar Bergerak dan para donatur menghadirkan Rengganis karena aspirasi masyarakat yang kerap kebingungan jika harus pulang pergi dengan jarak yang jauh. Padahal, para pasien tersebut harus mengikuti terapi pengobatan setiap harinya.
“Biasanya kesusahan tidak punya uang untuk menginap di hotel. Kalau menggelandang juga tidak baik bagi pasien. Kami hadirkan solusi, ini gratis. Nanti hari esoknya berobat sampai selesai kemudian kembali ke daerahnya,” ujarnya di Bandung, Selasa (20/8/2019).
Rumah singgah yang berlokasi di Jalan Wastukencana Nomor 73 Kota Bandung, dinilai menjadi bukti hadirnya negara bagi permasalahan masyarakat. Lokasi tersebut sengaja dipilih karena jarak tidak terlalu jauh dari RSHS yang kerap menjadi rujukan masyarakat Jawa Barat.
Emil –sapaan Ridwan Kamil– menjelaskan, pasien yang singgah akan mendapat tindakan berupa kegiatan rekreasi dan santai bersama penghuni lain untuk membangkitkan optimisme, semangat, dan rasa ikhlas. Saat ini, Rengganis memiliki daya tampung sekitar 30 tempat tidur.
“Total sementara 28 kasur. Kalau kurang nanti kita upayakan (tambah). Datang ke sini ada layanan psikososial kalau dia butuh curhat karena galau atau apa dari tim kemanusiaan yang adil,” ujar dia.
Masyarakat yang ingin singgah di Rengganis, ungkapnya, hanya perlu membawa surat rujukan untuk membuktikan jika pasien perlu melakukan pengobatan lebih dari satu hari. Surat rujukan nantinya akan diproses sebelum pasien singgah di Rengganis.
“Mudah-mudahan inilah wajah Indonesia berkemanusiaan, solidaritas, toleransi, dan lain-lain, sehingga masyarakat merasa bahagia dan nyaman di tinggal Jawa Barat,” tuturnya.**
Reporter: Iman Mulyono
Editor: Hariyawan