Ali Sundiharja, Raih BPJS Award 2019

- Editor

Senin, 2 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

drg Ali Sundiharja (kanan)  Foto Firdaus

drg Ali Sundiharja (kanan) Foto Firdaus

SUKABUMI, bipol.co-Inovasi dan keseriusan drg Ali Sundiharja dalam melayani pasien pemegang Kartu Indonesia Sehat (KIS) membuahkan penghargaan BPJS Kesehatan Award Tahun 2019. Bahkan, sebagai bentuk apresiasi kepada Ali, tempat praktiknya mendapat kunjungan dari Direktur Utama BPJS Kesehatan, Prof. Dr. dr. Fachmi Idris, M.Kes.

Sampai sekarang, Ali tercatat sebagai salah satu dokter gigi yang menjadi mitra BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi. Salah satu bentuk inovasi yang memberikan kemudahan pada pasien adalah penggunaan aplikasi lintas platform Whatsapp (WA) untuk pendaftaran dan jadwal kunjungan.

“Kami menggunakan salah satu media sosial untuk memberikan kemudahan bagi para pasien. Sebelum melakukan kunjungan, para pasien dapat mendaftarkan diri melalui fasilitas ini,” kata Ali ketika dihubungi wartawan, Senin (2/9/2019).

Layanan melalui WA, ujar dia, dapat diakses oleh para peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang terdaftar di tempat praktik Ali sebagai Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). Para pasien yang biaya pengobatannya dibayar JKN melalui BPJS itu dapat memanfaatkan layanan WA selama 6 hari dari Senin hingga Sabtu dalam rentang waktu pukul 11.00 sampai dengan 19.00 WIB.

“Setelah mendaftarkan lewat media sosial, kami akan memberikan jadwal kunjungan kepada pasien,” jelas Ali. Selain mengembangkan inovasi yang memudahkan pasien untuk menerima pelayanan, Ali juga dinilai sukses oleh BPJS dalam memperkecil tingkat rujukan dari tempat praktiknya sebagai FKTP ke rumah sakit.

Berdasarkan data dari BPJS Kesehatan, sampai dengan bulan Juni 2019, dari seluruh pasien yang berkunjung ke Ali hanya 11 persen yang dirujuk ke rumah sakit. Sebanyak 89 persen yang berkunjung ke tempat praktiknya dapat ditangani oleh Ali. Tingkat rujukan ke rumah sakit ini tergolong kecil.

Ali juga memiliki kinerja yang bagus dari sisi kelengkapan persyaratan sesuai regulasi. Dia telah mengantungi 82 persen persyaratan yang ditentukan peraturan, salah satunya memilik Surat Izin Praktik (SIP) dokter gigi.

Saat berkunjung ke tempat praktik Ali, Fachmi Idris mengapresiasi dan memuji inovasi dan langkah-langkah yang diambil Ali dalam memberikan kemudahan akses kepada para pasien. Orang nomor satu di BPJS Kesehatan tersebut mengharapkan, inovasi yang dilakukan Ali hendaknya ditiru oleh FKTP lainnya seperti puskesmas, klinik, bidan, dokter, dan dokter gigi.

 

Reporter  : Firdaus

Editor      : Deden .GP

Berita Terkait

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Ini 5 Kebiasaan Orang Sukses Menurut Pengakuan Grace Tahir

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Senin, 28 Oktober 2024 - 14:24 WIB

Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB