Keberangkatan & Kepulangan Pekerja Migran akan Dipusatkan di BIJB

- Editor

Selasa, 24 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Jawa Barat Ade Afriandi menutup pelaksanaan pelatihan pekerja migran ke Jepang, di Kantor Disnakertrans Jabar, Selasa (24/9/2019).

Kepala Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Jawa Barat Ade Afriandi menutup pelaksanaan pelatihan pekerja migran ke Jepang, di Kantor Disnakertrans Jabar, Selasa (24/9/2019).

BANDUNG, bipol.co – Untuk mengoptimalkan sistem navigasi pekerja migran, Disnakertrans akan memusatkan keberangkatan dan kedatangan pekerja migran di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB). Pihaknya akan bekerja sama dengan bea cukai dan imigrasi untuk melakukan navigasi tersebut.

“Kita sedang jajagi dengan imigrasi. Dengan bea cukai sudah kita bicarakan terkait hal ini. Kita ingin sistem navigasi mulai berangkat sampai kembali ke tanah air, pekerja migran ini benar-benar terpantau,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Muchamad Ade Afriandi saat menutup Pelatihan Pekerja Migran Jabatan Caregiver ke Jepang gelombang ke-IV, di Kantor Disnakertrans Jabar, Bandung, Selasa (24/9/2019).

Ade menjelaskan, pelatihan tersebut merupakan bagian dari mimpi besar yang sedang direncanakannya. “ Ini sebenarnya penggalan dari mimpi besar. Mimpi besar itu adalah Jabar Migran Service Center,” kata Ade.

Ia menegaskan, dengan Jabar Migran Service Center ini pekerja migran akan ternavigasi mulai dari pelatihan, keberangkatan, sampai pulang kembali. Dalam pelatihan tersebut, katanya, calon pekerja migran dibekali dengan berbagai dokumen penting, mulai paspor, visa, kontrak kerja, jaminan BPJS Ketenagakerjaan, pembiayaan keberangkatan, sampai buku rekening Bank bjb.

Ade menegaskan, pihaknya memberi kepastian kepada calon pekerja migran terkait perlindungan yang diberikan pemerintah provinsi Jawa Barat. Ketika kembali ke tanah air, katanya, diharapkan bisa mengembangkan diri dan membagi ilmunya di tanah air dengan berbagai keterampilan.

Ia menambahkan, peserta pelatihan merupakan putra-puteri terbaik karena mengikuti pendidikan setelah dilakukan open rekruitmen. Dari 1.500 peminat pekerja di luar negeri, katanya, peserta ini terseleksi sebanyak 20 orang. Mereka diberi pelatihan, seperti bahasa Jepang dan keterampilan yang lainnya. **

 

Editor: Ude D Gunadi

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB