Rapat Pleno Golkar Dinilai Gagal Tetapkan Materi Munas

- Editor

Kamis, 28 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA.bipol.co – Fungsionaris Partai Golkar Sirajuddin Abdul Wahab menilai Rapat Pleno DPP Partai Golkar, Rabu (27/11) malam gagal menetapkan materi munas dan tidak mampu membuat pertanggungjawaban keuangan partai yang bersumber dari APBN.

“Pleno malam tadi tidak ada keputusan apapun terkait materi Munas dan laporan pertanggungjawaban keuangan partai. Semuanya dikembalikan kepada Panitia Munas,” ujar Sirajuddin dalam keterangan di Jakarta, Kamis (28/11).

Dia mengatakan seharusnya, rapat pleno Golkar membahas dan memutuskan dengan tuntas hal-hal yang dianggap krusial dan strategis, yang meliputi draf perubahan AD/ART, Tata Tertib Pemilihan Ketua Umum, Laporan Pertanggungjawaban DPP Partai Golkar, serta kapan Komite Pemilihan bekerja untuk melakukan penjaringan Bakal Calon Ketua Umum DPP Partai Golkar Periode 2019-2024.

Menurutnya, rapat pleno tidak berjalan sesuai dengan harapan, melainkan justru menjauhkan Partai Golkar dari proses berorganisasi yang sehat dan berkualitas, serta menjunjung tinggi nilai-nilai demokratisasi.

“Partai Golkar kehilangan itu, sehingga memutuskan draf materi Munas saja tidak bisa diputuskan,” ujar dia.

Hal ini, kata dia, membawa konsekuensi bahwa Munas tidak memiliki materi yang akan dibahas. Sehingga menurut dia, Munas Partai Golkar tanggal 3-6 Desember 2019 tidak memiliki dasar yang kuat.

“Munas terancam gagal karena tidak ada materi yang ditetapkan oleh DPP Partai Golkar, mengingat waktu Munas tinggal hitungan hari lagi,” kata dia.

Jika hal ini terus dipaksakan, kata dia, Munas Partai Golkar bisa berdampak pada rendahnya legitimasi.

“Untuk itu, para pimpinan daerah Partai Golkar harus bersikap tegas terhadap ketidakmampuan pimpinan pusat partai Golkar,” lanjut Siradjudin.

Dia khawatir kalau hal ini dibiarkan terus, maka Partai Golkar akan terus mengalami kemunduran ke depan.

“Kegagalan yang terus dilakukan oleh pengurus pusat di bawah kepemimpinan Airlangga harus segera diakhiri,” kata mantan Sekjen DPP KNPI ini. (ant)

Editor    Deden .GP

Berita Terkait

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024
Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati
Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput
KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK
Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada
Melalui PAW, Agus Setiawan Resmi jadi Anggota DPRD Kabupaten Bandung Gantikan Gun Gun Gunawan
Legislator NasDem Imam Soetanto Harap Paslon Terpilih Perhatikan Generasi Muda untuk Berkarya
Atas Perintah Ketum, Agus Yasmin Tegaskan Kader NasDem Harus Menangkan Ilham Habibi dan Kang DS

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 08:28 WIB

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024

Kamis, 14 November 2024 - 13:41 WIB

Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati

Rabu, 13 November 2024 - 19:57 WIB

Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput

Selasa, 12 November 2024 - 20:23 WIB

KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK

Senin, 11 November 2024 - 14:04 WIB

Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB