Universitas Widyatama Jajaki Kerja Sama dengan Air Asia

- Editor

Sabtu, 7 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rektor Universitas Widyatama, Prof. H. Obsatar Sinaga, melakukan pertemuan dengan Chief Executive Officer (CEO) Group Air Asia, Tony Fernandes, di Kantor Pusat AirAsia, Sepang, Kuala Lumpur, Malaysia.*

Rektor Universitas Widyatama, Prof. H. Obsatar Sinaga, melakukan pertemuan dengan Chief Executive Officer (CEO) Group Air Asia, Tony Fernandes, di Kantor Pusat AirAsia, Sepang, Kuala Lumpur, Malaysia.*

BANDUNG, bipol.co – Seperti diketahui, Universitas Widyatama mempunyai Aircraft Maintenance Training Organization (AMTO). AMTO adalah organisasi atau lembaga yang memiliki kemampuan untuk menyiapkan  personil perawatan pesawat yang diakui oleh DKPPU (Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara), Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan RI. AMTO  sendiri diatur pada PKPS (Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil) atau Certification or Renewal or Amendment and Surveillance of a CASR part 147.

Dalam kaitan kepentingan pengembangan AMTO, khususnya di lingkup Univesitas Widyatama, belum lama ini Rektor Universitas Widyatama, Bandung, Prof. H. Obsatar Sinaga, melakukan pertemuan dengan Chief Executive Officer (CEO) Group Air Asia, Tony Fernandes, di Kantor Pusat AirAsia, Sepang, Kuala Lumpur, Malaysia.

Diakui Prof, Obi –sapaan akrabnya–, pertemuan dirinya dengan Tony Fernandes adalah untuk membicarakan kemungkinan kerja sama kedua belah pihak.

“Dalam waktu dekat Tony berjanji akan mengunjungi Bandung dan ke Widyatama untuk melihat langsung dari dekat potensi yang bisa dijadikan source untuk kelanjutan kerja sama,” jelas Prof. Obi saat dihubungi bipol.co via telephone seluler, Sabtu (7/12/2019) malam.

Dikemukakan Prof. Obi pula, berbagai kemungkinan bisa dikerjasamakan antara Widyatama dengan Air Asia. Selain posibilitas magang bagi mahasisa Widyatama, juga bisa kerja sama awak perawat pesawat terbang Air Asia.

Air Asia yang berpusat di Bandara Internasional Kuala Lumpur, adalah maskapai swasta terbesar di Malaysia. Dengan jaringan rute di Indonesia, Arab Saudi, Jepang, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Vietnam serta rute carter menuju Cina dan Hong Kong.

Soal begitu terbukanya CEO Group Air Asia untuk melakukan kerja sama dengan Widyatama, Prof. Obi mengakui semua tentunya butuh proses dan kepercayaan.

Alhamdulillah berkat nama baik Universitas Widyatama, juga jalinan kerja sama yang telah saya lakukan dengan beberapa negara, membentuk trust pada banyak pihak. Termasuk dengan Air Asia, modal utamanya adalah telah terbentuknya kepercayaan itu,” tutup Prof. Obi.*

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024
bank bjb Tawarkan SBN Ritel ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%
Dukung Pengembangan Ekonomi Daerah, bank bjb Perluas Kolaborasi dengan BP Rebana 
Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb
Rakor Bersama Kemendageri dan Kemenaker, Pemkab Bandung Mitigasi Deteksi Dini Isu Gejolak PHK Secara Masif
Perumda Tirta Raharja Raih Penghargaan Bergengsi Leadership Commitment dari PBB
Q3 bank bjb Catat Laba Kondsolidasi Rp1,7 Triliun
Pemerintah Komitmen Jaga Kelangsungan Industri Tekstil Dalam Negeri

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 20:44 WIB

Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024

Kamis, 14 November 2024 - 09:54 WIB

bank bjb Tawarkan SBN Ritel ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%

Minggu, 10 November 2024 - 16:26 WIB

Dukung Pengembangan Ekonomi Daerah, bank bjb Perluas Kolaborasi dengan BP Rebana 

Kamis, 7 November 2024 - 21:12 WIB

Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb

Kamis, 31 Oktober 2024 - 17:25 WIB

Rakor Bersama Kemendageri dan Kemenaker, Pemkab Bandung Mitigasi Deteksi Dini Isu Gejolak PHK Secara Masif

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB