Tim Anceloti, Napoli, yang terinspirasi hatrik babak pertama Arkadiusz Milik, mengalahkan Genk 4-0 dalam pertandingan Grup E, tetapi pelatih berusia 60 tahun itu malah dipecat tiga jam setelah peluit tanda pertandingan itu berakhir ditiup. Media massa Italia menyatakan Gennaro Gattuso sebagai favorit pengganti Ancelotti.
Napoli finis urutan kedua dalam klasemen grup dengan 12 poin, satu poin di bawah Liverpool, sedangkan lawannya dari Belgia itu menduduki urutan terbawah dengan hanya mengemas satu poin. Salzburg menempati posisi ketiga sehingga lolos ke 32 besar Liga Europa.
Pemain Genk Maarten Vandevoordt, yang masuk usia 17 tahun 287 hari menjadi penjaga gawang termuda dalam Liga Champions Eropa, tapi dia membuat awal mengerikan ketika memberikan bola kepada lawan dan membuat Milik bisa mencetak gol pada menit ketiga.
Pemain Polandia itu mencetak gol kedua pada menit ke-26 dan dari titik penalti pada menit ke-38 sebelum Dries Mertens pada penampilannya yang ke-300 untuk Napoli menyempurnakan kemenangan 4-0 timnya dari tendangan penalti.
Ancelotti berkilah setelah laga itu bahwa dia masih berharap dipertahankan dan akan bertemu dengan pemilik dan presiden klub Aurelio De Laurentiis hari ini.
“Saya harap bertahan tetapi presidenlah yang membuat keputusan. Tim ini mempunyai kualitas yang sudah mereka perlihatkan dalam Liga Champions bukan di liga.”
“Mereka belum bilang apa-apa kepada saya, saya cuma menyiapkan pertandingan ini. Akankah saya mundur? Saya tak pernah melakukan hal itu sepanjang hidup saya.”
Tetapi sebelum pertandingan itu Napoli sudah memastikan pemecatan dia.
Mantan pelatih Chelsea, Real Madrid dan Bayer Muenchen ini membawa Napoli ke urutan kedua klasemen Series A musim lalu tetapi timnya menurun musim ini, demikian Reuters. (ant)
