Uang Kertas Peru Kini Dicetak Peruri

- Editor

Rabu, 5 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Utama Perum Peruri Dwina Septiani Wijaya (kiri) dan Manager of Currency Management Departement BCRP Javier Gutierrez Gonzales di kantor BCRP, Lima, Peru, Selasa (4/2/2020). (Perum Peruri)

Direktur Utama Perum Peruri Dwina Septiani Wijaya (kiri) dan Manager of Currency Management Departement BCRP Javier Gutierrez Gonzales di kantor BCRP, Lima, Peru, Selasa (4/2/2020). (Perum Peruri)

JAKARTA.bipol.co- BUMN bidang percetakan uang dari Indonesia, Perum Peruri, berhasil memenangkan proyek pencetakan uang kertas dari Banco Centra de Reserva de Peru (BCRP), atau Bank Sentral Peru.

“Pencapaian ini sangat menggembirakan bagi seluruh insan Peruri, mengingat persaingan dalam proses tender sangat ketat,” kata Direktur Utama Perum Peruri Dwina Septiani Wijaya dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (5/2).

Hal itu, ujar dia, membuktikan bahwa Peruri sebagai BUMN mampu bersaing di kancah internasional serta memiliki kualitas permesinan dan kapasitas produksi yang mumpuni sehingga semakin menguatkan posisi Peruri sebagai perusahaan berkelas dunia sesuai dengan visinya.

Peruri bersama dengan BCRP atau Bank Sentral Peru telah melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama terkait pencetakan Soles, mata uang negara Peru.

Penandatanganan dilakukan secara langsung oleh Dirut Peruri Dwina Septiani Wijaya dan Manager of Currency Management Departement BCRP Javier Gutierrez Gonzales di kantor BCRP, Lima, Peru, Selasa (4/2).

Penandatanganan tersebut juga disaksikan oleh Dubes RI untuk Peru, Martina Estella Anwar Bey, dan Direktur Pengembangan Usaha Perum Peruri, Fajar Rizki.

Peruri berhasil memenangkan tender pencetakan mata uang Peru melalui proses tender yang memakan waktu selama kurang lebih dua bulan.

Peruri melalui persaingan yang kompetitif dengan perusahaan-perusahaan kelas dunia lainnya yaitu Gisecke & Devrient (Jerman), Oberthur (Perancis), De La Rue (Inggris), Goznak (Rusia) dan PWPW (Polandia).

Keberhasilan Peruri pada proses tender ini diumumkan melalui surat ketetapan pada 26 Desember 2019. Dalam perjanjian tersebut disebutkan bahwa Peruri akan mencetak tiga pecahan mata uang Peru yaitu Soles 10, Soles 20 dan Soles 50 dari total empat denominasi yang digunakan di Peru.

Proyek pencetakan uang kertas Peru ini merupakan nilai tertinggi sepanjang sejarah Peruri dengan nilai proyek sebesar Rp260 miliar. Selain itu, pekerjaan ini merupakan proyek dengan jarak geografis terjauh karena berada di Amerika Selatan.

“Sungguh sebuah prestasi yang sangat membanggakan. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu Peruri merealisasikan pencapaian ini. Proses produksi akan dimulai pada Juni 2020 dan pengiriman pertama akan dilakukan pada November 2020,” ucap Dwina.    (net)

Editor       Deden .GP

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB