SUKABUMI, bipol.co – Guna mengantisipasi pandemi Virus Corona atau Covid-19, Kebangkitan Jawara dan Pengacara/Bang Japar Indonesia (BJI) Presda Sukabumi Raya mendesak Pemkot Sukabumi untuk menutup sementara operasional bioskop Moviplex di Jalan Bhayangkara Kota Sukabumi. Desakan ini sejalan dengan kebijakan beberapa pemda di Jawa Barat yang menghentikan berbagai kegiatan yang sifatnya massal.
“Penutupan sementara bioskop ini penting untuk mencegah penyebaran dan penularan Virus Corona. Kita harus berjaga-jaga dan mengantisipasi sebagai kemungkinan. Ini hanya sementara. Kalau keadaan telah membaik, bioskop bisa dibuka kembali. Bahkan saya sendiri akan menonton film di bioskop tersebut karena memang saya suka film,” kata Ketua BJI Presda Sukabumi Raya, Budhy Lesmana, kepada wartawan, Minggu (15/3/2020).
Kondisi saat ini, pemerintah dan berbagai institusi swasta telah mengambil langkah-langkah antisipasi untuk mencegah penyebaran Covid-19. Pemprov Jabar, misalnya, telah menutup beberapa tempat wisata, seperti Museum Gedung Sate dari kunjungan publik.
Masih dari Bandung, Pesantren Daarut Tauhid menghentikan kegiatan belajar mengajar di pesantrennya selama 14 hari sebagai bagian dari ikhtiar pencegahan penyebaran virus tesebut.
Budhy sendiri akan berangkat ke Bandung untuk menjemput anaknya yang sedang menuntut ilmu di pesantren yang terletak di kawasan Gegerkalong, Kota Bandung, tersebut.
“Hiburan memang perlu termasuk nonton film, pasti ada manfaatnya. Namun dikaitkan dengan kondisi sosial yang sedang dilanda kepanikan oleh penyebaran Virus Corona, manfaat yang lebih besar akan didapat jika pertunjukan bioskop dihentikan sementara waktu. Nanti dibuka kembali,” ujar Budhy.
Sejalan dengan imbauan pimpinen Pesantren Daarut Tauhid, KH. Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym, kata dia, umat Islam dan semua umat beragama harus terus menyempurnakan upaya untuk mencegah dan menghentikan penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan menyetop sementara kegiatan-kegiatan yang dihadiri ratusan atau ribuan orang.
Mengutip Aa Gym, Budhy mengajak umat Islam yang ada di Sukabumi untuk tidak henti-hentinya berdoa dan beribadah serta bersedekah sebagai penolak bala agar bencana Covid-19 ini berakhir.
Pada bagian lain, Budhy mengingatkan bahwa Bupati Sukabumi dan Wali Kota Sukabumi telah mengeluarkan imbauan kepada sekolah untuk membatalkan kegiatan wisata pelajar terutama ke daerah-daerah yang terjangkit Covid-19.
“Desakan kami untuk menghentikan sementara operasional bioskop di Kota Sukabumi sejalan dengan kebijakan Pak Bupati dan Pak Wali Kota tersebut,” ujar dia.**
Reporter: Firdaus | Editor: Hariyawan