Jalan Nasional Bandung-Garut Kembali Lancar Setelah Diterjang Longsor  

- Editor

Sabtu, 21 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polisi mengatur arus lalu lintas di lokasi bencana longsor kawasan Lewo, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (21/03/2020). (HO Polres Garut)

Polisi mengatur arus lalu lintas di lokasi bencana longsor kawasan Lewo, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (21/03/2020). (HO Polres Garut)

GARUT.bipol.co- Arus lalu lintas kendaraan di Jalan Raya Bandung-Garut kembali lancar, Sabtu, setelah beberapa jam terjadi kemacetan akibat diterjang bencana tanah longsor yang menutup jalan di kawasan Lewo, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (20/3) malam.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Asep Nugraha membenarkan, arus lalu lintas kendaraan dari dua arah sudah normal setelah material longsoran tanah dibersihkan hingga Sabtu pagi (21/3).

“Arus lalu lintas saat ini sudah lancar,” kata Asep.

Ia menuturkan, longsoran tanah terjadi di Kampung Cijengkol, Desa Bunisari, Kecamatan Malangbong, Jumat malam, menyebabkan laju kendaraan terganggu sehingga terjadi antrean kendaraan.

Sejumlah polisi bersama petugas dari instansi lainnya, kata Asep, sudah membersihkan material longsoran tanah dari badan jalan agar jalur tersebut bisa kembali dilalui kendaraan.

“Pengendara diimbau tetap harus hati-hati, selalu waspada saat melewati lokasi longsor,” katanya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Tubagus Agus Sofyan menambahkan, tebing setinggi 6 meter itu tiba-tiba longsor dan menimpa jalan nasional di bawahnya.

Bencana longsor itu, kata dia, tidak menimbulkan korban jiwa, selanjutnya petugas gabungan berusaha menyingkirkan material longsoran itu dari badan jalan.

“Korban jiwa nihil, hanya menutup akses jalan raya nasional mengakibatkan jalur kendaraan dari dua arah macet,” katanya.   (net)

Editor      Deden .GP

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB