Informasi itu diterima dari Panglima Komando Wilayah Pertahanan I Laksda TNI Yudo Margono lewat pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, pasien rawat inap bertambah 27 orang dari semula 680 orang atau menjadi 707 orang.
Meskipun ada penambahan pasien rawat inap, RS Darurat Wisma Atlet mencatat jumlah pasien positif COVID-19 turun 22 orang. Semula 575 orang jadi 553 orang, tambah dia.
Sementara jumlah PDP yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet bertambah 51 orang dari 86 jadi 137 pasien.
Sementara itu, ia juga menyebutkan RS Darurat COVID-19 di Pulau Galang, Kepulauan Riau, per hari ini merawat 43 pasien positif COVID-19. Seluruh pasien di RS Darurat Pulau Galang berjenis kelamin laki-laki.
Pemerintah Indonesia melaporkan per Jumat (17/4) ada 5.923 pasien positif COVID-19 dan 607 di antaranya telah dinyatakan sembuh, tetapi 520 lainnya meninggal dunia.
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta masih jadi provinsi dengan jumlah pasien COVID-19 terbanyak di Indonesia dengan 2.902 kasus positif. Dari angka itu, 1.769 di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit, 206 orang sembuh, 257 meninggal dunia, dan 670 menjalani isolasi mandiri.
Di samping itu, rumah sakit di DKI Jakarta juga telah memberi pelayanan kesehatan kepada 5.684 orang dalam pemantauan (ODP) sejak pemerintah melaporkan dua kasus pertama COVID-19. Dari jumlah itu, 582 di antaranya masih terus dipantau tenaga kesehatan dan 5.102 sisanya telah selesai menjalani masa pemantauan.
Di tingkat global, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat total pasien positif COVID-19 mencapai 2.078.605 jiwa dan 139.515 di antaranya meninggal dunia. (net)