Mendikbud Luncurkan Merdeka Belajar Episode Guru Penggerak

- Editor

Jumat, 3 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mendikbud Nadiem Anwar Makarim dalam peluncuran Merdeka Belajar episode V Guru Penggerak di Jakarta, Jumat (3/7). (net)

Mendikbud Nadiem Anwar Makarim dalam peluncuran Merdeka Belajar episode V Guru Penggerak di Jakarta, Jumat (3/7). (net)

JAKARTA.bipol.co – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim meluncurkan kebijakan Merdeka Belajar episode V yakni Guru Penggerak secara daring di Jakarta, Jumat.

“Program Guru Penggerak merupakan program terpenting di dalam Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Kenapa? Karena mau sebaik apapun teknologi pendidikan, sebaik apapun kurikulum, infrastruktur pendidikan, tidak bisa menggantikan peran Guru Penggerak untuk mentransformasi budaya sekolah kepada pembelajar,” ujar Nadiem dalam sambutannya.

Mendikbud menambahkan Guru Penggerak merupakan ujung tombak karena dia yang menggerakkan pendidikan secara riil. Ujung-ujungnya reformasi pendidikan di Tanah Air, harus berawal dan berakhir kepada guru yang memimpin unit-unit pendidikan maupun kelas. Oleh karena itu, perubahan harus terjadi,

“Ini merupakan inisiatif terpenting di Kemendikbud saat ini,” kata dia.

Nadiem menjelaskan Guru Penggerak merupakan ujung tombak transformasi pendidikan di Tanah Air. Guru Penggerak berperan penting dalam mencapai tujuan Merdeka Belajar yakni Pelajar Pancasila yang memiliki tujuh kriteria yakni beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, kreatif, gotong royong, berkebhinekaan global, bernalar kritis, dan mandiri.

“Guru Penggerak sebenarnya adalah program pelatihan, identifikasi, pembibitan, calon pemimpin pendidikan di masa depan. Mereka adalah agen perubahan, yang pada masa depan menjadi calon kepala sekolah, calon pengawas, dan calon pelatih guru,” terang dia.

Nadiem mengaku yakin jika sebenarnya Guru Penggerak itu sudah ada di setiap daerah maupun sekolah. Akan tetapi belum muncul ke permukaan.

Kemendikbud akan mendorong agar Guru Penggerak menjadi pemimpin-pemimpin unit pendidikan yang mana pada masa depan, yang mewujudkan generasi unggul.

Guru Penggerak memiliki perbedaan dengan guru yang baik, yang mana Guru Penggerak mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, menjadi pelatih bagi guru yang lain agar pembelajaran dapat terpusat pada murid, menjadi teladan dan agen perubahan dalam ekosistem pendidikan.

“Guru yang baik hanya berkinerja di dalam kelasnya, namun Guru Penggerak memiliki dampak lain. Memiliki dampak pada guru yang lain, pada sekolahnya dan juga menjadi obor pada unit pendidikannya. Bahkan di luarnya,” kata Nadiem lagi.

Kemendikbud melakukan rekrutmen calon Guru Penggerak baik guru PNS maupun guru honorer. Lalu akan ada program pendidikan calon Guru Penggerak, dan setelah lulus menjadi generasi baru pemimpin pendidikan.

Pembukaan pendaftaran Guru Penggerak yakni 13 Juli hingga 22 Juli 2020. Kemudian seleksi 23 Juli hingga 30 Juli. Seleksi tahap dua 31 Agustus hingga 16 September. Pengumuman calon Guru Penggerak 19 September 2020, dan pelaksanaan pendidikan Guru Penggerak pada 5 Oktober 2020 hingga 31 Agustus 2021. (net)

Editor     Deden .GP

Berita Terkait

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online
Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China
Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran
Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara
Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien
Bersama Perangi Judi Online, Menkomdigi : Presiden Tegaskan Tak ada Kongkalikong dan Backing
Presiden Prabowo Subianto Apresiasi Kunjungan Resmi PM Singapura ke Indonesia
Presiden Prabowo Subianto Tandatangani PP Tentang Penghapusan Piutang Macet UMKM

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 14:54 WIB

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Kamis, 14 November 2024 - 16:45 WIB

Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China

Sabtu, 9 November 2024 - 11:37 WIB

Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran

Jumat, 8 November 2024 - 15:53 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara

Kamis, 7 November 2024 - 16:15 WIB

Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB