Rupiah Berpotensi Menguat

- Editor

Jumat, 22 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA.bipol.co – Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Jumat (22/3/2019), berpotensi menguat seiring fokus pasar yang masih terimbas sentimen kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (Fed) dan perang dagang.

Kurs rupiah sendiri pagi ini dibuka melemah 18 poin menjadi Rp14.158 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya Rp14.140 per dolar AS.

“Fokus investor global masih pada Amerika Serikat terkait the Fed dan trade-deal antara AS-China,” kata ekonom Samuel Aset Manajemen Lana Soelistianingsih di Jakarta, Jumat.

Dari Eropa, Uni Eropa (UE) memberi batas waktu untuk Inggris melakukan Brexit pada 12 April 2019 kendati tidak ada kesepakatan dengan catatan jika Withdrawal Agreement tidak disetujui oleh House of Commons pada minggu depan, tetapi jika disetujui maka diberikan perpanjangan waktu hingga 22 Mei 2019.

Beberapa waktu lalu, Perdana Menteri Inggris Theresa May juga gagal meyakinkan Parlemen Inggris terhadap proposal Brexit dalam dua kali pengambilan suara. Ada kemungkinan Inggris akan keluar dari Uni Eropa (UE) tanpa kesepakatan.

“Namun demikian krisis Brexit ini tidak memberi pengaruh signifikan pada pergerakan pasar global,” kata Lana.

Dari domestik, sentimen positif datang yaitu Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) yang pada Kamis (21/3) kemarin memutuskan suku bunga acuan 7 Day Reverse Repo Rate tetap 6 persen, begitupun untuk deposit facility tetap 5,25 persen, dan lending facility 6,75 persen.

BI juga menyatakan tetap melakukan kebijakan akomodatif untuk mendorong perbankan menyalurkan kredit. Lana memperkirakan, rupiah pada hari ini akan bergerak menguat menuju kisaran antara Rp14.100 sampaiRp14.140 per dolar AS. (ant)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB