Gedung Balai Latihan Tenaga Kerja KBB Tidak Terurus, Terancam Ambruk

- Editor

Jumat, 10 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gedung UPTD Balai Latihan Kerja milik Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bandung Barat (KBB). (Foto: bukhori)

Gedung UPTD Balai Latihan Kerja milik Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bandung Barat (KBB). (Foto: bukhori)

BIPOL.CO, BANDUNG BARAT – Gedung UPTD Balai Latihan Kerja milik Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bandung Barat (KBB) kondisinya kini memprihatinkan.

Kondisi gedung yang berdiri di Alun-alun Lembang itu, nampak kurang terurus dn tidak layak. Tempat balai latihan bagi warga untuk mendapatkan kemampuan produktif itu dikhawatirkan terancam ambruk. Bangunan tersebut merupakan bangunan tua yang sudah lama tidak mendapat sentuhan perbaikan.

Material bangunannya masih struktur lama dan beberapa di antaranya ada yang sudah rusak. Cat di bagian pagar depannya juga sudah memudar dan kotor.

Dulu bangunan tersebut sempat dimanfaatkan menjadi sekolah menengah kejuruan. Bahkan karena tidak pernah dimanfaatkan, bangunannya juga sempat disulap jadi kantor salah satu ormas sebelum akhirnya pindah.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, KBB,  Hasanudin saat dihubungi, mengakui jika bangunan UPTD Balai Latihan Kerja Disnaker KBB itu rawan ambruk.

“Memang harus diakui bangunan UPTD BLK Lembang sudah tidak layak dipakai, udah mau roboh. Saya udah sarankan untuk pindah ke tempat yang aman dulu,” ucapnya, Jumat (10/2/2023).

Menurutnya, banyak tempat yang bisa dimanfaatkan sementara untuk pelatihan para pekerja. Salah satunya bangunan bekas pusat perbelanjaan Giant di kawasan Kota Baru Parahyangan, Padalarang. Di sana sekarang kosong dan bisa dimanfaatkan untuk pelatihan pekerja.

“Saya rasa bangunan itu (Giant) bisa dimanfaatkan, karena yang sekarang di Lembang tidak layak. Kalau ada kejadian apa-apa tidak bertanggung jawab,” katanya.

Dia menyebutkan, UPTD BLK Lembang  memiliki luas sekitar 3.900 meter persegi. Di tempat tersebut selama ini dilakukan pelatihan seperti menjahit, otomotif, perbengkelan, tata boga, dan tata rias. Tahun lalu yang dilatih ada sebanyak 960 orang, sementara di tahun ini pelatihan kemungkinan hanya dilakukan kepada 100-150 orang.

“Tahun ini anggaran untuk pelatihan berkurang, makanya peserta pelatihan tidak akan sebanyak seperti tahun sebelumnya,” ucapnya.(Bukhori)

Berita Terkait

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif
BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)
Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal
Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung
252 PNS Purna Bhakti, Pj Wali Kota Bandung Ucapkan Terima Kasih Atas Dedikasi Selama Ini
HARI PANGAN SEDUNIA, DKPP Jabar Akan Diseminasi Pangan Lokal dan Kampanye Stop Boros Pangan
Pemkot Cimahi Apel Gelar Pasukan Siaga Darurat Bencana Geo-Hidrometeorologi

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 14:41 WIB

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Jumat, 15 November 2024 - 19:47 WIB

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif

Kamis, 14 November 2024 - 17:43 WIB

BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)

Kamis, 14 November 2024 - 14:50 WIB

Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal

Kamis, 14 November 2024 - 07:56 WIB

Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB