BIPOL.CO, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan, saat ini Jawa Barat berpenduduk 50 juta jiwa, dari jumlah itu Jabar memiliki 35 juta hak pilih, terbesar di Indonesia.
“Baru saja saya dapat laporan dari KPU bahwa tahun depan ada tambahan 2 juta pemilih baru di Jawa Barat,” ungkap Ridwan Kamil, saat menghadiri Rakornas Partai Hanura yang berlangung di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Kamis (2/3/2023).
Menurut Ridwan Kamil, di Jawa Barat setiap tahun ada 800 ribu ibu-ibu hamil dan sebanyak itulah kira-kira bayi yang lahir setiap tahunnya. “Maka dari sisi ini juga kami sangat besar remaja membangun daerah dengan hati nurani,” ungkap Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil juga memaparkan, bahwa republik ini semua punya saham, memiliki peranan dalam membangun NKRI ini.
“Kami pemerintah daerah juga punya saham, melakukan perubahan-perubahan. Saya berakhir sebagai Gubernur Jabar pada September (2023) dan sampai Desember 2022 Jawa Barat sudah mendapatkan hampir 500 penghargaan, baik dari dalam dan luar negeri. Itu menandakan kami membawa 500 perubahan, dari gelap menjadi terang, semerawut menjadi lancar dari tidak ada menjadi ada,” paparnya.
Menurut Ridwan Kamil, ekonomi terbaik di Jawa adalah di Jawa Barat dan tertinggi nasional dan investasi tertinggi nasional di Jawa Barat. Tahun lalu kemiskinan provinsi lain tinggi, Jawa Barat turun dan turunnya tertinggi se-Indonesia.
“Lima tahun lalu, sebelum saya mulai ada 1000 desa miskin, tertinggal, sangat tertinghal, tahun lalu dari 1000 desa tertinggal itu tersisa tinggal 0, tidak ada lagi desa miskin, desa tertinggal dan sangat teringgal di Jabar,” ucapnya.
Mengenai kinerja PNS, imbuh Ridwan Kamil, sudah diperbaiki sehingga tidak ada jual beli jabatan, tidak ada korupsi di lingkungan Provinsi Jabar. “Kinerja PNS terbaik di republik ini juga dianugerahkan kepada Provinsi Jawa Barat. Itu lah jika demokrasi memilih individu-individu yang niatnya bekerja, niatnya motivasi membangun Indonesia,” katanya.(deddy)