BIPOL.CO, BANDUNG – Berdasarkan hasil survei potensi pergerakan masyarakat pada masa liburan Lebaran 2023 sebanyak 87 persen atau sekitar 43,44 juta masyarakat akan melakukan perjalanan di Jawa Barat.
Dari jumlah tersebut, 43 persen di antaranya atau sekitar 18,68 juta menyatakan bahwa mudik menjadi alasan mengapa mereka melakukan perjalanan.
Tingginya potensi pergerakan pada masa Lebaran 2023 mengakibatkan tingginya potensi kemacetan lalu lintas, mengingat preferensi moda yang dipilih masyarakat dalam melakukan mudik masih didominasi kendaraan pribadi khususnya sepeda motor. Namun perjalanan jarak jauh menggunakan sepeda motor memiliki risiko tinggi kecelakaan.
Mempertimbangkan hal tersebut, Pemda Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perhubungan Jabar akan menyelenggarakan program mudik gratis pada masa Lebaran 2023 bagi masyarakat Jabar. Direncanakan program mudik gratis dimulai tanggal 15-18 April 2023.
Kepala Dinas Perhubungan Jabar A. Koswara mengatakan, moda trasportasi yang akan digunakan dalam program mudik gratis pada Lebaran tahun ini, yaitu dengan menggunakan bus dan kereta api (KA).
“Untuk tiket yang kita siapkan masing-masing sebanyak 6.500 tiket untuk bus dan 5.954 tiket untuk kereta api,” ucap Koswara di Kota Bandung, Rabu (5/4/2023).
Ia memaparkan, bagi masyarakat Jabar yang akan mengikuti program mudik gratis dapat mengakses pendaftaran melaui website https://mudik-dishub.jabarprov.go.id untuk pendaftaran mudik dengan bus maupun kereta jarak jauh maupun regional antar kota/kabupaten.
Sedangkan untuk KA Lokal, pendaftaran melalui aplikasi KAI Access dan akan dibuka sesuai dengan ketentuan layanan reguler.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan mudik gratis ini agar perjalanan mudik dapat ditempuh dengan lebih aman,” ujar Koswara.
“Masyarakat juga dapat merasakan mudik Lebaran yang aman, nyaman dan tertib sesuai dengan tagline Muara Hati, yaitu Mudik Jabar Juara Sehat, Selamat, dan Tertib,” imbuhnya. (dr)
Editor: Deddy