BANDUNG,bipol.co – PDI Perjuangan menargetkan perolehan 60 persen suara untuk kemenangan capres-cawapres 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin di Kota Bandung dan Cimahi.
Target tersebut disampaikan Ketua DPD PDI Jawa Barat, Tubagus Hasanuddin, pada acara Konsolidasi Pemenangan Pileg dan Pilpres 2019 untuk Kota Bandung dan Kota Cimahi, di Graha Emerald, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (23/02/2019).
Perolehan suara untuk Jokowi-Ma’ruf Amin, di Kota Bandung dan Kota Cimahi, kata dia, saat ini sudah mencapai 51 persen. “Walaupun hasil survei bisa saja terjadi hal yang berbeda, tapi hasil survei ini akan menjadi pemicu agar lebih giat lagi,” katanya.
Tubagus menjelaskan, pasangan Jokowi-Kiai Ma’ruf memperoleh suara 51 persen, tapi pasangan Prabowo-Sandiaga juga memperoleh suara 49 persen.
“Kami belum puas dengan hasil itu, karena target suara di Kota Bandung kami minta 60 persen,” ujarnya di hadapan sekitar seribu kader PDI Perjuangan dari Kota Bandung dan Kota Cimahi.
Di Kota Cimahi, kata dia, kondisi ya hampir sama. PDI Perjuangan saat ini memperoleh 51 persen suara, sedangkan targetnya 60 persen suara.
Diungkapkannya, dari hasil survei elektabilitas PDI Perjuangan pada pemilu legislatif 2019, di Kota Bandung, mencapai 17 persen, tapi di Kota Cimahi masih memprihatinkan karena masih lebih rendah dari perolehan suara Partai Gerindra.
“Kader PDI Perjuangan di Cimahi, harus bekerja lebih keras lagi,” katanya.
PDIP katanya, menargetkan perolehan suara pada pemilu legislatif 2019, mencapai 28 persen. Sehingga semua kader PDI Perjuangan masih bekerja keras.
“Kader PDI Perjuangan harus lebih meningkatkan kampanye darat, dari rumah ke rumah, untuk mengajak masyarakat mendukung capres-cawapres 01,” ujar Tubagus.
Ditegaskannya, bagi PDI Perjuangan kemenangan pada pemilu legislatif dan pemilu presiden, merupakan harga mati. “PDI Perjuangan, harus menyiapkan strategi khusus untuk menang di pemilu legislatif dan pemilu presiden,” tandas Tubagus.[ant]