Timnas U-23 Benahi Mental

- Editor

Sabtu, 23 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

VIETNAM.bipol.co – Tim nasional U-23 Indonesia fokus membenahi kondisi mental menjelang laga menghadapi Vietnam di Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2020 di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Minggu (23/3), mulai pukul 20.00 WIB.

“Mentalitas pemain harus dikembalikan agar siap untuk laga besok,” ujar pelatih timnas U-23 Indonesia Indra Sjafri usai memimpin latihan timnya di Kompleks Lapangan VFF, Hanoi, Vietnam, Sabtu (23/3/2019).

Menurut Indra, kesiapan mental penting untuk pertandingan kontra Vietnam agar skuatnya mampu meraih hasil maksimal dari sang tuan rumah kualifikasi.

Kemenangan dari partai tersebut akan memperbesar peluang skuat berjuluk Garuda Muda lolos ke putaran final Piala Asia U-23 AFC 2020.

Selain mental, Indra Sjafri juga memberikan beberapa strategi khusus untuk membendung alur serangan lawan dan mencetak gol ketika ada peluang.

“Latihan hari ini memang khusus untuk antisipasi Vietnam. Setelah itu nanti malam kami akan menganalisis bersama permainan Vietnam dan berdiskusi dengan tim pelatih,” tutur Indra.

Latihan timnas U-23 Indonesia pada hari ini, Sabtu (23/3), dimulai pada pukul 06.30 WIB dan berakhir sekitar pukul 08.00 WIB.

Dalam kegiatan itu, Indra Sjafri memisahkan tim menjadi dua kelompok besar. Kelompok pertama terdiri dari skuat inti ketika berhadapan dengan Thailand, Jumat (22/3), dan, kedua, para pemain yang menjadi cadangan di pertandingan tersebut.

Untuk skuat inti diberikan materi pemulihan fisik, sementara lainnya harus menjalani latihan taktik. Setelah latihan, beberapa pemain timnas U-23 Indonesia memilih bungkam, enggan memberikan keterangan apapun kepada pewarta.

Indonesia memang dalam posisi terdesak setelah kalah dengan skor 0-4 dari Thailand di laga perdananya di Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2020, Jumat (22/3).

Saat ini, Indonesia berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup K, satu tingkat dari peringkat juru kunci yang diduduki Brunei Darussalam.

Untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-23 tahun 2020, Indonesia harus mengalahkan Vietnam pada Minggu (24/3) dan Brunei Darussalam, Selasa (26/3), di dua laga terakhirnya. Thailand sendiri sudah berada Piala Asia U-23 2020 karena menjadi tuan rumah.

Jika itu berhasil dilakukan, kelolosan Indonesia bergantung pada hasil laga Vietnam kontra Thailand yang berlangsung Selasa (26/3). Kalau pertandingan itu berakhir dengan hasil seri atau Thailand menang, Indonesia dapat melaju ke Piala Asia U-23 2020.

Indonesia akan dipastikan melaju ke putaran final di Thailand jika menjadi juara grup. Skenario kedua, Garuda Muda bisa lolos ke Thailand dengan menjadi peringkat kedua atau ‘runner up’, dengan catatan Thailand yang sudah pasti lolos Piala U-23 Asia 2020 sebagai tuan rumah berada di posisi satu Grup K. (ant)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB