Pecatur Medina Buka Peluang ke Posisi Puncak

- Editor

Jumat, 12 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Medina Warda Aulia  (foto ant)

Medina Warda Aulia (foto ant)

JAKARTA.bipol.co – Pecatur putri Indonesia Grand Master Wanita Medina Warda Aulia membuka peluang ke posisi puncak setelah meraih kemenangan pada babak kelima Kejuaraan Catur Zona 3.3 Asia Timur Jauh 2019 di Ulaanbatar, Mongolia, Jumat.

“Hingga menyelesaikan babak kelima dari sembilan babak yang akan dimainkan, penampilan pecatur Indonesia masih sesuai dengan harapan. Termasuk kemenangan Medina,” kata Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Percasi Kristianus Liem dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat (12/4/2019).

Pada babak kelima, Medina yang memiliki elo rating 2362 mampu mengalahkan seniornya Master Internasional Irene Kharisma Sukandar. Kemenangan ini sementara menempatkan Medina di posisi kedua setelah meraih empat angka kemenangan atau hanya memiliki selisih setengah angka dari pimpinan klasemen Master FIDE Wanita Ulziikhishigjargal Ochirkhuyag.

Bagi Irene Kharisma Sukandar, kekalahan dari rekan senegara ini membuat posisinya merosot ke posisi 12 dengan toreha tiga angka kemenangan.

Menurut Kristianus Liem, pada babak kelima ini sama seperti babak keempat karena ada empat pecatur Indonesia yang meraih kemenangan. Selain Medina Warda Aulia pecatur putri Master Internasional Wanita Chelsea Monica Sihite yang mengendalikan buah hitam sukses mengalahkan pecatur Mongolia lainnya Kandidat Master Wanita Mandukai Myagmansuren.

Tambahan satu angka di babak lima sementara menempatkan Chelsie di peringkat keenam dengan mencatat tiga setengah angka kemenangan.

Sedangkan dari bagian putra yang meraih kemenangan adalah Master Internasional Novendra Priasmoro dengan mengalahkan Grand Master Bulgankhan Banjorig. Kemenangan ini menempatkan pecatur masa depan ini di peringkat 27 dengan dua setengah angka kemenangan.

Surya Wahyudi juga sukses memberikan hasil terbaik setelah mengalahkan pecatur Mongolia Kandidat Master Tenunbold Batulgha. Sementara Grand Master Susanto Megaranto yang memainkan buah hitam sukses menahan remis pemuncak klasemen pecatur Filipina, Grand Master John Paul Gomez.

“Dengan menahan remis John Paul Gomez, Santo sementara berada di posisi empat dengan tiga setengah angka kemenangan. Dia hanya terpaut setengah angka kemenangan dengan tiga pecatur di atasnya (termasuk John Paul Gomez). Masih ada empat babak lagi. Peluang tetap ada. Kalau menang langsung lompat,” kata Kristianus Liem.

Demi mendongkrak posisi, Kristianus Liem meminta kepada Susanto Megaranto bermain dengan sabar, tidak mengambil langkah-langkah spekulatif karena harus mempertahankan jarak. Penentuan sendiri bakal terjadi pada babak kesembilan atau terakhir. (ant)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB