Ribuan Personel Amankan Final Arema Vs Persebaya

- Editor

Jumat, 12 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto ant

foto ant

MALANG.bipol.co – Panitia pelaksana pertandingan (panpel) Arema FC mengerahkan ribuan personel dari kepolisian dan eleman lainnya untuk mengamankan laga final leg kedua Piala Presiden 2019 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Malang, Jumat  (12/4/2019) malam.

Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung mengemukakan pihaknya melipatgandakan pasukan dari 700 personel pada pertandingan biasa menjadi 4.280 personel.

“Penambahan personel ini dilakukan untuk memperketat pengamanan sebagai antisipasi gangguan menjelang Pemilu. Semua pengamanan sudah diatur. Kami sudah mengantisipasi titik-titik yang menjadi fokus pengamanan,” kata Yade Setiawan Ujung.

Ujung mengaku beruntung sering bekerja sama dengan Arema Police yang dibentuk oleh Aremania untuk menjaga wilayah selama pertandingan berlangsung.

“Kami sama-sama menjaga, mengamankan sebelum dan sesudah pertandingan. Karena selama ini jika ada masalah, kita juga kedepankan penanganannya dengan melibatkan koordinator wilayah (korwil),” tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meminta kedewasaan suporter Persebaya Surabaya (Bonek) dan Aremania (Suporter Arema FC) dalam pertandingan leg kedua final Piala Presiden 2019 antara Arema FC Vs Persebaya Surabaya, yang dimainkan di Stadion Kanjuruhan Malang.

“Salah satu bentuk kedewasaan adalah menepati kesepakatan untuk tidak menonton ke kandang lawan. Pada leg pertama (kedua suporter) sudah menunjukkan kelasnya, menurut saya indah sekali,” tutur Khofifah.

Salah satu kesepakatan antara kedua suporter fanatik itu adalah, kalau main di kandang Persebaya, Bonek Bonita saja yang datang (menonton), demikian sebaliknya, ketika Arema yang main di kandang yang nonton Aremania dan Aremanita saja.

Presiden Jokowi dijadwalkan menghadiri laga final leg kedua Piala Presiden 2019, sekaligus menyerahkan trofi kepada sang juara dan menutup gelaran Piala Presiden 2019 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang. (ant)

Editor  Deden .GP

 

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB