INGGRIS.bipol.co – Luis Suarez memohon maaf kepada semua pihak yang mendukung Barcelona karena ketidaksanggupannya membawa tim ke final. Luis Suarez menerima kekalahan memilukan Barcelona dari Liverpool, yang secara fenomenal bangkit spartan untuk merebut tiket final Liga Champions 2018/19.
Sempat unggul 3-0 di leg pertama, Los Blaugrana tak berkutik kala bertamu ke Anfield, di mana The Reds mampu melakukan comeback untuk memenangkan laga secara aregat, 4-3.
Divock Origi membuka skor di babak pertama sebelum di paruh kedua dalam tempo dua menit, Georginio Wijnaldum menyeimbangkan agergat jadi 3-3. Origi kemudian mencuat untuk mengemas gol menentukan demi membungkus kemenangan 4-0 atau secara agregat 4-3.
Suarez merasakan kegetiran yang mendalam pascalaga, tetapi dia juga mencoba memahami bahwa Barca juga manusia. “Kami sangat sedih, terluka, kami juga manusia. Bisa merasa pilu, frustrasi, kami harus mengkritik diri kami, pasang badan dari segala yang akan menerpa sekarang,” tutur Suarez selepas laga kepada jurnalis.
Suarez menyatakan, tak semestinya Barca bisa sampai kecolongan dua gol pertama. Dia juga menyayangkan karena permainan tim ketika tertinggal bak bocah yang baru mengenal sepakbola.
“Kami harus meminta maaf atas sikap ini, kami seperti bukan tim. Kepada keluarga kami, anak-anak kami, fans kami, kami memohon maaf dari mereka. Tidak semestinya kami kebobolan dua gol. Saat kebobolan empat kali, kami terlihat seperti youngster,” tambahnya.
Liverpool kini tinggal menanti pemenang Ajax versus Tottenham Hotspur untuk bentrok di partai puncak musim ini. (goal.com)
Editor Deden .GP