Pedagang Ingin Masuk ke Gedung Pasar Kosambi, Ema: Jangan Dulu

- Editor

Senin, 20 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna

Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna

BANDUNG,bipol.co – Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna mengingatkan para pedagang untuk tidak terburu-buru masuk ke Gedung Pasar Kosambi. Pasalnya, harus dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu pasca Kebakaran.

“Persoalannya adalah para pemilik toko ingin segera masuk, kata saya jangan dulu. Nanti kita cek dulu, jangan-jangan walaupun tidak diharapkan, bangunan itu ada potensi lapuk bisa saja kan,” kata Ema saat meninjau Pasar Kosambi, Senin (20/05/2019).

Ema memaklumi keinginan para pemilik Toko Lantai I Pasar Kosambi untuk segera masuk dan memeriksa Tokonya. Namun dirinya mengimbau para pemilik toko untuk tenang.

“Lantai 1 menurut kawan Diskar yang sudah mantau tidak ada ruang yang terbakar,” tuturnya.

Dirinya mengaku akan berkoordinasi dengan Dinas Tata Ruang (Distaru) untuk melakukan pengecekan kondisi bangunan pasca kebakaran. Jika sudah ada jaminan keamanan dari Distaru, maka pemilik toko akan diizinkan untuk masuk ke Lantai I Pasar.

“Saya minta nanti tahapan berikutnya adalah kawan Distaru yang punya ahli dibidang itu untuk ngecek dulu, kalau sudah aman ya mungkin dibolehkan yang memiliki usaha dilantai I untuk bisa mengamankan barangnya, walaupun kabarnya tidak ada barang yang terbakar tapi kan mereka was-was, ya wajar,” jelas Ema.

Mengenai adanya opsi Tempat Penampungan Pedagang Sementara (TPPS), Ema menyarankan kepada PD Pasar untuk melakukan inventarisir. Sehingga pedagang yang berada di TPPS merupakan pedagang yang tokonya benar-benar mengalami musibah kebakaran.

“PD Pasar terus lakukan inventarisasi siapa saja yang diyakini warga masyarakat atau pelaku usaha yang terkena musibah ini, itu diprioritaskan untuk diberikan fasilitas TPPS,” ujar Ema.**

Reporter : Rahmat Kurniawan
Editor : Herry Febriyanto

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB