ISSI Dukung KOI Kirimkan Atlet Muda ke SEAG

- Editor

Senin, 27 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari (kanan), Erick Thohir (kiri) dan Anindya Bakrie (tengah) di sela buka bersama KOI di Jakarta, Minggu (26/5/2019). (foto ant)

Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari (kanan), Erick Thohir (kiri) dan Anindya Bakrie (tengah) di sela buka bersama KOI di Jakarta, Minggu (26/5/2019). (foto ant)

JAKARTA.bipol.co – Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI) mendukung rencana Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan pemerintah untuk mengirimkan lebih banyak atlet muda ke SEA Games 2019 Manila, Filipina, pada akhir tahun nanti.

“Sudah sesuai dengan program kita. SEA Games sebagai uji coba dan melibatkan banyak atlet muda,” kata Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari saat dikonfirmasi dari Jakarta, Senin (27/5/2019).

Meski demikian, pria yang akrab dipanggil Okto itu tetap akan memaksimalkan atlet senior pada kejuaraan dua tahunan itu. Hanya saja porsinya berbeda jika dibandingkan dengan kejuaraan yang sama sebelumnya.

“Untuk elite (senior) kita fokus untuk kumpulkan prestasi kecuali yang benar-benar berpeluang merebut medali emas,” katanya menambahkan.

Balap sepeda saat ini memang menjadi tumpuan untuk meraih hasil terbaik pada setiap kejuaraan. Apalagi beberapa nama atlet sudah memiliki level Asia terutama dari disiplin BMX, track maupun downhill (DH). Hal tersebut juga dibuktikan pada Asian Games 2018.

Pada disiplin BMX ada nama I Gusti Bagus Saputra, Rio Akbar maupun Wiji Lestari. Untuk track ada nama Crismonita Dwi Putri maupun Elga Kharisma Novanda yang saat ini juga menjajalan lintasan track. Untuk DH ada nama Khoiful Mukib dan Tiara Andini Prastika.

Untuk pebalap muda, PB ISSI memang sudah menyiapkan banyak atlet. Untuk road race ada beberapa nama yang diantaranya adalah Sendy Nur Hasan. Selain itu ada nama Anindya Pinasih, Nanda Eka Rosita dan Chika Zerra Arta. Begitu juga disiplin track ada nama Terry Yuda.

Sebelumnya Menpora Imam Nahrawi mengatakan jika pada SEA Games 2019 harus memaksimalkan atlet muda dengan presentasi 60 persen dari jumlah kontingan adalah atlet muda dan sisanya adalah atlet berpengalaman dan berpeluang untuk mendapatkan medali emas.

Hal tersebut juga dipertegas oleh Ketua Umum KOI Erick Thohir. Menurut dia, SEA Games merupakan sasaran antara untuk menghadapi kejuaraan lebih besar mulai Asian Games, kejuaraan dunia hingga olimpiade. (ant)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB